
Jogja selalu menarik untuk dikunjungi dan perbincangkan. Di kota ini, banyak sekali destinasi wisata yang terdiri dari wisata alam hingga sejarah.
Namun yang tak kalah menarik dari Jogja adalah wisata religinya. Anda bisa mengunjungi sejumlah masjid bersejarah penuh kenangan, pelajaran, hikmah hidup, serta tak terlupakan. Satu diantaranya ialah Masjid Jogokariyan.
Bagi siapa saja yang pernah mengunjungi masjid ini, apalagi di bulan Ramadhan, dijamin memiliki kenangan yang tak akan terlupakan. Bukan tanpa alasan, masjid berusia seabad ini memiliki banyak keunikan yang sudah tidak asing lagi.
Foto: Instagram/@sutrisnokh
Karena sejumlah keunikan itulah, masjid yang terletak di Jalan Jogokaryan, No. 36, Mantrijeron, Kec Mantrijeron Kota Yogyakarta ini seolah menginspirasi masjid lainnya. Adapun keunikan yang bisa dijumpai di masjid ini seperti:
1. Undangan untuk shalat ke Masjid
Berbeda dengan masjid lainnya, masjid satu ini memiliki data masyarakat yang digunakan untuk mengundang jamaah melaksanakan shalat berjamaah di masjid. Bentuk undangan pun dibuat tak biasa, mirip undangan resepsi pernikahan. Salah satu contoh kalimat yang tertera dalam undangan itu adalah “Mengharapkan kehadiran Bapak/Ibu untuk ke masjid, dalam rangka shalat Isya”.
Tak heran, masjid ini selalu ramai saat waktu lima waktu. Dalam undangan juga tercantum sejumlah hadist keutamaan melaksanakan shalat berjamaah di masjid.
Foto: Instagram/@imandiwahyudi
2. Saldo Infak Rp0
Berbeda dengan masjid pada umumnya yang dengan bangga mengumumkan jumlah infak berjuta-juta, masjid satu ini justru sebaliknya, selalu mengupayakan bahwa jumlah saldo infak Rp0. Pengelola masjid berpendapat, bahwa infaq dari para dermawan harus segera digunakan dengan benar, bukan untuk ditumpuk. Alangkah menyedihkannya jika saldo infaq berjuta-juta, namun banyak tetangga masjid yang kesulitan.
3. Wisata Religi
Masjid satu ini tidak hanya digunakan sebagai sentral ibadah, melainkan juga berbagai kegiatan lainnya, termasuk di antaranya adalah penggerak perekonomian. Hal ini terlihat dari dibuatnya sebuah penginapan yang disewakan bagi musafir. Harga menginap per malamnya mulai dari Rp200.000.
4. Shadaqah ATM Beras
Dengan segala kecanggihannya, masjid ini membuat ATM beras yang dikumpulkan bersama-sama untuk kemudian diinfakkan kembali.
Foto: Instagram/@dlestari_dhila
5. Kampoeng Ramadhan
Agenda ini juga jadi yang paling dirindukan oleh masyarakat di Jogja. Masjid ini mampu menyediakan 2500 piring makanan beserta takjil setiap hari di bulan Ramadhan. Sepanjang jalan akan dipenuhi oleh masyarakat yang membuka lapak untuk menjual anek kuliner.
Tak hanya keramaian dan sejuta kuliner yang menggiurkan, gelaran Kampoeng Ramadhan di masjid ini juga didekorasi dengan sangat menarik. Dipasang lampu dan kain-kain yang membuatnya menjadi demikian megah.
Meski Masjid Jogokariyan memiliki arsitektur yang sederhana, namun keberadaannya sudah menjadi inspirasi bagi masjid lain.
Terbaru
Berkelana Menyaksikan Adu Domba
Lifestyle 06 Mei 2020Tradisi Iriban Oleh Masyarakat Ungaran
Lifestyle 06 Mei 2020Ragam Event Offline yang Pindah ke Online
News 06 Mei 2020
Berita Video
Popular Tags
Trending
Berburu Mainan di Jakarta Toys & Comics Fair 2020
News 29 Februari 2020Youtuber Masak Jenglot Goreng Tepung, Apa Rasanya?
News 19 November 2019Empat Hal Tentang Vaping Ini Harus Kamu Ketahui
Health 23 September 2019Wali Kota Dikritik, Datang ke Acara Publik Cuma Pakai Foto
News 13 Oktober 2019649 Orang Diamankan Polisi Usai Demo DPR
News 01 Oktober 2019Pesona Bukit Bintang Tiga Rasa di Lombok
Food & Travel 12 Oktober 2019Nasi Bakar Isi Kepompong Ulat Jati
Food & Travel 04 Oktober 2019Habis Demo Terbitlah Sampah
News 01 Oktober 2019