Bebas Pilih Level Pedas di Ayam Geprek Solo 26

Food & Travel 24 November 2020

kalsel banjarmasin geprek ayam kuliner food

Foto: instagram/@bjmfooddestination


Ayam geprek memang begitu digandrungi sejak beberapa tahun terakhir. Rumah makan yang menjual hidangan ini pun semakin menjamur, hingga tak akan kesulitan untuk mendapatkannya baik di kota besar hingga pinggiran kota sekalipun.

Jika menelisik bahan bakunya yakni cabai dan ayam, sangat wajar kenapa makanan satu ini begitu diminati. Orang Indonesia memang menyukai makanan pedas. Selain itu, cabai merupakan bahan yang bisa meningkatkan nafsu makan.

Salah satu rumah makan dengan menu utama ayam geprek di Kota Banjarmasin adalah Ayam Geprek Solo 26. Rumah makan ini terletak di dua lokasi yakni di Jalan A. Yani KM. 6,7 dan di Jalan Kayu Tangi II No.124 Komplek Kejaksaan. Buka setiap harinya pada pukul 10.00 WITA.


Foto: Brisik.id/tirameashu

Rumah makan ini baru akan ditutup ketika seluruh ayam yang tersedia telah habis terjual. Biasanya beroperasi hingga malam hari sekitar pukul 19.30 WITA. Namun tidak jarang, jika sedang ramai, di sore hari pun para pelanggan akan dibuat kecewa karena telah kehabisan.

Tentu ada alasan tersendiri kenapa rumah makan ini direkomendasikan padahal terdapat rumah makan lainnya yang menyediakan ayam geprek. Alasan pertama, karena lokasi rumah makan ini mudah ditemukan, terutama untuk cabang di Jalan Kayu Tangi.

Ayam Geprek Solo 26 terletak tidak jauh dari beberapa bangunan terkenal di Kota Banjarmasin yakni Gedung Sultan Suriansyah, Universitas Lambung Mangkurat, Universitas Islam Kalimantan, dan beberapa perguruan tinggi lainnya. Oleh karena itu, pada jam-jam tertentu, rumah makan ini sangat padat oleh para mahasiswa.

Foto: Brisik.id/tirameashu

Alasan kedua, rumah makan ini tergolong nyaman. Dengan konsep lesehan, terdapat dua sisi yang bisa ditempati. Sisi kanan sedikit tertutup sedangkan sisi kiri lebih terbuka dan dekat jalan keluar-masuk. Lokasinya pun bersih dan meskipun tidak terdapat AC tetap adem berkat penggunaan beberapa kipas angin.



Alasan berikutnya adalah harganya yang sangat murah. Karena dekat dengan kampus, maka sangat wajar jika harganya pun disesuaikan dengan kantong mahasiswa. Mereka menyediakan menu ayam geprek dengan harga mulai dari Rp14.000 untuk bagian sayap hingga yang termahal adalah Rp16.000 untuk bagian dada ayam.

Hal yang patut diperhatikan adalah terkadang harga tersebut bisa berubah menyesuaikan ukuran potongan ayam pada saat itu. Jika sepotong sayap ayam yang tersedia berukuran besar, harganya bisa berubah menjadi Rp15.000. Sebaliknya, jika potongan dada ayam berukuran kecil, maka harganya pun turun menjadi Rp15.000.

Foto: Brisik.id/tirameashu

Untuk level kepedasan, bisa memilih mulai dari level 0 – 10. Level 0 untuk ayam geprek tanpa cabai, cocok untuk yang tidak terbiasa makan pedas tapi ingin mencicipi lezatnya ayam geprek. Sedangkan level 10 untuk para penyuka tantangan makanan pedas yang dijamin membuat air mata keluar saking pedasnya.

Rumah makan ini semakin istimewa karena menyediakan minuman secara gratis. Di bagian depan setiap sisi, mereka menyediakan wadah air minum khusus beserta gelas dan juga es batu. Pengunjung bisa langsung mengambil sendiri dan boleh berkali-kali. Minuman gratis tersebut berupa sirup berwarna merah.

Jika hendak minuman lain, tentu bisa. Ayam Geprek Solo 26 menyajikan teh, jeruk, dan minuman lainnya dengan harga mulai dari Rp2.000 saja.

Artikel ini ditulis oleh Tirameashu

kalsel banjarmasin geprek ayam kuliner food

Berita Terkait

Berita Video