Air Terjun Mangku Sakti menjadi salah satu favorit detinasi wisata baik bagi turis lokal maupun asing, karena terkenal akan keindahan yang dimiliki dan ceritanya yang melegenda. Air terjun ini dibatasi tebing bebatuan dan tebingnya juga membentuk sungai di bawahnya. Daya tarik wisata ini adalah airnya yang berwarna biru dan pemandangan pegunungan di sekitar

 

Dalam cerita Suku Sasak, dahulu ada seorang Mangku bernama Titi Kastura yang bertugas sebagai juru kunci di kawasan kaki Gunung Rinjani. Dalam Bahasa Sasak 'mangku' berarti 'penjaga'. Mangku ini memiliki seekor Kuda Sembrani yang mendampinginya dalam tugasnya sebagai penjaga gunung.
 

Foto: instagram/@rendy_rinjani

Kemudian diceritakan bahwa Mangku Titi Kastura meninggal dunia. Saat mencari keberadaan Mangku, warga menemukan sebuah air terjun yang diapit oleh tebing dan bebatuan. Pada sisi kiri air terjun, terdapat susunan bebatuan yang mirip sebuah wajah yang dipercaya sebagai wajah Sang Mangku. Sejak saat itu, air terjun ini diberi nama Air Terjun Mangku Sakti. 

 

Daya tarik wisatawan terhadap Mangku Sakti karena air terjun ini memiliki keunikan yang tidak dimiliki air terjun pada umumnya. Airnya bukan berwarna bening melainkan biru keputih-putihan, karena memiliki kandungan sulfur atau belerang tinggi. Aliran air berasal dari Sungai Kokok Putek yang sumbernya langsung dari Danau Segara Anak, Gunung Rinjani. 

Foto: instagram/@travelerbaperrrrrrrrr

Air terjun ini memiliki ketinggian sekitar 30 meter dan terdapat sebuah kolam di bawahnya seluas 15 meter. Jika volume air sedang tinggi, kedalaman kolam bisa mencapai dua hingga empat meter. Di sekeliling air terjun diapit tebing bebatuan membentuk sungai berkelok, di bawahnya seperti perosotan. Pengunjung biasanya mengambil foto dari bebatuan di atas kelokan sungai. Karena view yang dihasilkan akan sangat cantik dari kombinasi dari lekukan tebing dan air yang mengalir berwarna biru jernih. 

 

Tentu saja pengunjung bisa berenang dan berendam di kolam dan pada sela-sela tebing. Kandungan belerangnya dipercaya bisa menjadi obat gatal-gatal pada kulit dan berkhasiat untuk kecantikan.

Untuk mendapatkan sensasi yang lebih menantang, pengunjung bisa menaiki babatuan di pinggir kolam kemudian melompat ke dalamnya. Ini adalah atraksi yang paling digemari wisatawan, khususnya bagi penyuka tantangan adrenalin. Namun selalu berhati-hati karena kondisi bebatuan yang licin.

Foto: instagram/@havan_samalas

Alam sekitar air terjun juga begitu asri karena terletak di kaki gunung. Di atas air terjun merupakan hutan lindung menjadikan lingkungannya segar dan rindang sehingga nyaman untuk bersantai sambil menikmati pemandangan. Irama semilir angin sepoi-sepoi dan gemercik air yang jatuh dapat merelaksasi pikiran sehingga badan menjadi semakin segar. 

 

Wisata Air Terjun Mangku Sakti dibuka setiap hari selama 24 jam. Tetapi demi keamanan wisatawan, tidak disarankan untuk berada di lokasi wisata saat malam hari. Harga tiket masuk sebesar Rp5.000 per orang. 

 

Fasilitas yang terdapat di lokasi wisata adalah area parkir dan penunjuk arah. Belum tersedia fasilitas pelengkap lainnya seperti: musala, toilet, warung makan, pujasera, toko oleh-oleh dan penginapan.

 

Air Terjun Mangku Sakti terletak 98 kilometer dari Kota Mataram, dengan waktu tempuh sekitar 2-3 jam. Seluruh jalannya sudah menggunakan aspal panas, hanya saja tipe jalannya menanjak dan curam, karena tertelak di daerah pegunungan.

 

Rute menuju air terjun terbagi menjadi dua. Pertama, jalur Lombok Timur: Kota Mataram - Narmada - Mantang - Kopang - Terara - Sikur - Aikmel - Swele - Sapit - Lemor - Sembalun Bumbung - Sembalun Lawang - Sajang - Air Terjun Mangku Sakti.

 

Atau bisa melalui jalur Lombok Utara: Kota Mataram - Senggigi - Bangsal - Tanjung - Gondang - Selengan - Batu Gembung - Bayan - Senaru - Dasan Grisak - Desa Sambik Elen - Sajang - Air Terjun Mangku Sakti.

 

Belum terdapat transportasi umum yang dapat membawa pengunjung sampai ke lokasi air terjun. Selain menggunakan kendaraan pribadi, bisa menyewa kendaraan atau menggunakan jasa travel. Masing-masing harganya, untuk sewa motor Rp85.000, sewa mobil sekitar Rp200.000 dan jasa travel sekitar 300 ribu sampai 450 ribu per hari. 

 

Jika berkunjung ke Air Terjun Mangku Sakti atau ke daerah Sajang, jangan lupa untuk membawa oleh-oleh kopi khas Sajang yang menjadi komoditas lokal masyarakat setempat. Biji kopinya dipetik dari perkebunan dan diolah sendiri oleh masyarakat. 

Kopi ini bisa didapatkan pada kios-kios di pinggir jalan di wilayah Sajang dalam bentuk serbuk atau dalam bentuk biji kopi yang masih mentah. Harga untuk sebungkus serbuk kopi mulai dari Rp10.000 dan biji kopi dijual perkilo dengan harga sekitar Rp25.000. 

 

Hotel terdekat dari Air Terjun Mangku Sakti adalah Nusantara Hotel Sembalun. Berjarak sekitar delapan kilometer, tepatnya di Jalan Pelawangan Rinjani No.1, Sembalun Lawang, Sembalun, Lombok Timur.

Fasilitasnya: area parkir, antar-jemput bandara, sewa mobil, layanan kebersihan, restoran, kafe, kolam renang outdoor, akses bagi penyandang disabilitas, ruang tamu, ruang keluarga, ruang bebas asap rokok, akses Wi-Fi, sarapan, dst. Harganya mulai dari Rp472.000.