Wisata Petik Buah Melon di Terong Tawah
Food & Travel 13 November 2020Agro Wisata Terong Tawah Lombok Golden Melon Golden Melon Lombok
Foto: brisik.id/Putrayasa
Makan melon mungkin sudah biasa, tapi kalau memetik melon langsung dari pohonnya pasti jarang, bahkan mungkin belum pernah kan? Nah, bagi Teman Brisik yang ingin merasakan sensasi memetik melon dan langsung makan di tempat bisa mengunjungi Agrowisata Golden Melon Terong Tawah.
Awalnya tempat ini bukan untuk wisata, melainkan agrobisnis yang mengembangkan tanaman melon jenis golden yang lagi hits di pasaran dengan sistem budidaya hidroponik organik.
Namun akibat diterpa pandemi, pemilik agrobisnis melon tersebut kesulitan menjual hasil panennya. Hingga muncullah ide untuk menjadikan agrobisnisnya sebagai tempat wisata dimana pengunjungnya bisa membeli dan memetik langsung buah melon dari pohonnya.
Foto: brisik.id/Putrayasa
Selain dapat memetik dan menikmati buah melon, pengunjung menjadikan tempat ini sebagai lokasi foto-foto untuk dipamerkan ke sosial media.
Warna melon yang kuning keemasan di balik hijaunya daun menambah keistimewaan tempat ini. Rasa melon yang manis dan segar pun menghilangkan dahaga jika berkunjung di siang hari.
Foto: brisik.id/Putrayasa
Teman Brisik bisa berkunjung secara gratis ke Terong Tawah karena tidak ada tiket masuk yang dikenakan untuk ke tempat wisata ini. Pengunjung hanya membayar jika memetik dan membawa pulang buah melon dengan harga Rp20.000/kg. Lebih murah dari harga pasarannya yang bisa mencapai harga hingga Rp30.000/kg.
Untuk memetik buah melon, pihak pengelola sudah menyediakan gunting serta pisaunya. Disarankan untuk berkunjung pada pagi atau sore hari untuk menghindari cuaca yang panas karena kebunnya yang berada dalam green house. Jika ingin beristirahat, disediakan berugak (gazebo) yang berada di sebelah green house.
Buah melon di sini cocok dijadikan oleh-oleh sebab jenis buahnya berkualitas ekspor yang mampu bertahan selama satu bulan lebih setelah dipetik.
Foto: brisik.id/Putrayasa
Untuk lokasinya sendiri berada di Desa Terong Tawah, Kecamatan Labuapi, Kabupaten Lombok Barat, NTB. Dekat dengan pusat Kota Mataram, karena berada di perbatasan Lombok Barat dan Kota Mataram. Jika dari pusat Kota Mataram hanya berjarak 10 km atau memakan waktu sekitar 15 menit.
Rute dari pusat Kota Mataram dimulai dari pertigaan Lapangan Karang Genteng Mataram lalu belok kiri menuju Terong Tawah. Ikuti jalan utama hingga mentok sampai pertigaan dan belok kiri, lokasinya berada sekitar 50 meter dari pertigaan tersebut.
Untuk transportasi menuju lokasi, bisa menggunakan kendaraan pribadi maupun transportasi umum seperti angkot, taksi, ojek, atau transportasi online karena akses yang sangat mudah dijangkau.
Bagi yang ingin menginap dekat dengan lokasi wisata tersebut, banyak pilihan hotel dan penginapan. Golden Palace Hotel yang berlokasi di Jl.Sriwijaya No. 38, Cakranegara Mataram menjadi pilihan yang paling direkomendasikan. Berjarak kurang lebih 5 km dari lokasi dan bisa ditempuh dalam waktu sekitar 15 menit. Tarif per malamnya mulai dari Rp600.000.
Awalnya tempat ini bukan untuk wisata, melainkan agrobisnis yang mengembangkan tanaman melon jenis golden yang lagi hits di pasaran dengan sistem budidaya hidroponik organik.
Namun akibat diterpa pandemi, pemilik agrobisnis melon tersebut kesulitan menjual hasil panennya. Hingga muncullah ide untuk menjadikan agrobisnisnya sebagai tempat wisata dimana pengunjungnya bisa membeli dan memetik langsung buah melon dari pohonnya.
Foto: brisik.id/Putrayasa
Selain dapat memetik dan menikmati buah melon, pengunjung menjadikan tempat ini sebagai lokasi foto-foto untuk dipamerkan ke sosial media.
Warna melon yang kuning keemasan di balik hijaunya daun menambah keistimewaan tempat ini. Rasa melon yang manis dan segar pun menghilangkan dahaga jika berkunjung di siang hari.
Foto: brisik.id/Putrayasa
Teman Brisik bisa berkunjung secara gratis ke Terong Tawah karena tidak ada tiket masuk yang dikenakan untuk ke tempat wisata ini. Pengunjung hanya membayar jika memetik dan membawa pulang buah melon dengan harga Rp20.000/kg. Lebih murah dari harga pasarannya yang bisa mencapai harga hingga Rp30.000/kg.
Untuk memetik buah melon, pihak pengelola sudah menyediakan gunting serta pisaunya. Disarankan untuk berkunjung pada pagi atau sore hari untuk menghindari cuaca yang panas karena kebunnya yang berada dalam green house. Jika ingin beristirahat, disediakan berugak (gazebo) yang berada di sebelah green house.
Buah melon di sini cocok dijadikan oleh-oleh sebab jenis buahnya berkualitas ekspor yang mampu bertahan selama satu bulan lebih setelah dipetik.
Foto: brisik.id/Putrayasa
Untuk lokasinya sendiri berada di Desa Terong Tawah, Kecamatan Labuapi, Kabupaten Lombok Barat, NTB. Dekat dengan pusat Kota Mataram, karena berada di perbatasan Lombok Barat dan Kota Mataram. Jika dari pusat Kota Mataram hanya berjarak 10 km atau memakan waktu sekitar 15 menit.
Rute dari pusat Kota Mataram dimulai dari pertigaan Lapangan Karang Genteng Mataram lalu belok kiri menuju Terong Tawah. Ikuti jalan utama hingga mentok sampai pertigaan dan belok kiri, lokasinya berada sekitar 50 meter dari pertigaan tersebut.
Untuk transportasi menuju lokasi, bisa menggunakan kendaraan pribadi maupun transportasi umum seperti angkot, taksi, ojek, atau transportasi online karena akses yang sangat mudah dijangkau.
Bagi yang ingin menginap dekat dengan lokasi wisata tersebut, banyak pilihan hotel dan penginapan. Golden Palace Hotel yang berlokasi di Jl.Sriwijaya No. 38, Cakranegara Mataram menjadi pilihan yang paling direkomendasikan. Berjarak kurang lebih 5 km dari lokasi dan bisa ditempuh dalam waktu sekitar 15 menit. Tarif per malamnya mulai dari Rp600.000.
Artikel ini ditulis oleh putrayasa
Agro Wisata Terong Tawah Lombok Golden Melon Golden Melon Lombok