Malino, wilayah yang terletak sekitar 80 km dari Kota Makassar ini menjadi salah satu destinasi liburan akhir pekan favorit. Malino punya daya tarik luar biasa berupa sejumlah objek wisata alam.
Selain terkenal dengan keberadaan hutan pinus yang kerap dijadikan arena camping kawula muda, kini hadir sebuah kawasan wisata megah yang digadang-gadang sebagai landmark dunia, namanya Malino Highlands.
Malino Highlands menawarkan pesona alam hijau nan sejuk. Lokasinya berada di ketinggian 1.200 di atas permukaan laut. Suhu udara di sekitar ini terasa cukup dingin, bisa mencapai 10 derajat celcius dan diselimuti kabut.
Bukan itu saja, Malino Highlands menawarkan wisata all in one dalam satu kawasan. Banyak sekali aktivitas yang bisa dilakukan di sini.
Foto: instagram/@nizaricct
Aktivitas yang bisa dilakukan di Malino Highlands
Kawasan ini buka setiap hari dari jam 8 pagi sampai jam 5 sore saat weekdays, sedangkan weekend buka jam 7 pagi sampai jam 6 sore.
Memasuki kawasan Malino Highlands pengunjung akan dikenakan biaya masuk sebesar Rp50.000 untuk dewasa dan Rp25.000 untuk anak-anak. Harga ini cukup sebanding dengan fasilitas dan aktivitas yang bisa dilakukan.
Pengunjungt dapat menikmati hamparan kebun teh seluas mencapai 200 hektar. Pemandangannya serba hijau dengan kondisi udara fresh, cocok sekali untuk berjalan-jalan santai sambil selfie. Setelah puas menjelajah kebun teh, saatnya ke taman bunga. Di sini tersedia warna-warni berbagai jenis bunga yang sangat indah.
Foto: instagram/@indonesia_paradise
Bila tertantang untuk memacu adrenalin, cobalah berbagai aktivitas ekstrim seperti paralayang, bungee jumping, menunggang kuda, trampolin, dan cross country running.
Sedangkan anak-anak bisa mampir ke mini zoo yang dilengkapi berbagai koleksi satwa seperti burung kasuari, kakatua raja, elang putih, kuskus Sulawesi, kera hitam, musang. Oleh pengelola, mini zoo disebut sebagai kawasan Midori Oka.
Ada juga teropong luar angkasa yang bisa digunakan untuk melihat benda langit.
Foto: instagram/@ellchintya
Perut mulai keroncongan? Tenang ada Green Cafe Pekoe yang menawarkan beragam menu mulai dari makanan berat seperti nasi goreng dan mie goreng, hingga makanan ringan seperti ubi dan pisang goreng. Harga yang ditawarkan memang cukup mahal kisaran Rp30.000 –Rp.75.000 untuk makanan, dan Rp 10.000 – 50.000 untuk minuman.
Transportasi dan Rute menuju Malino Highlands
Malino Highlands berada di jalan Poros Malino KM 80 Kecamatan Tinggimoncong, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan. Jaraknya sekitar 80 km dari Kota Makassar atau memerlukan waktu kurang lebih 2,5 jam berkendara.
Perjalanan dapat ditempuh dengan berbagai jenis kendaraan mulai dari motor, mobil, hingga bus. Jika ingin naik kendaraan umum, bisa naik angkutan kota bewarna merah dari Kota Makassar menuju Malino. Angkutan kota ini disebut dengan pete-pete.
Disarankan menggunakan kendaraan pribadi atau rental karena lebih fleksibel. Apalagi jika masih ingin mengeksplore wisata lain yang ada di Malino.
Untuk menuju Malino Highlands, dari Jalan Malino lurus terus sejauh 36 km. Selanjutnya belok kiri ke Jalan Waspada, kemudian belok kanan ke Jalan Endang sejauh 1 km. Lalu belok kiri ke Jalan Sultan Hasanuddin, sekitar 7 km belok kiri lagi untuk sampai ke Malino Highlands.
Foto: instagram/@ricwilson_horax
Akomodasi
Malino Highlands menyediakan fasilitas penginapan. Untuk room only harga sekitar Rp400.000 per malam, sedangkan untuk rombongan ada villa yang bisa disewa dengan kisaran harga Rp1.750.000 hingga Rp10.000.000 tergantung jenis dan season-nya.
Nuansa penginapan di Malino Highlands berkonsep ala negeri sakura Jepang, lengkap dengan karyawan yang menggunakan baju kimono. Cukup unik bukan?
Foto: instagram/@ivan_paembonan
Objek Wisata Dekat Malino Highlands
Ada berbagai wisata alam, sejarah, maupun destinasi belanja yang bisa dieksplor di Malino. Pengunjung dapat mendatangi Butta Toa Bulutana yang berjarak 9 km. Tempat ini kental dengan unsur sejarah Kerajaan Gowa masa lampau.
Yang tak boleh dilewatkan adalah wisata belanja. Sempatkanlah untuk mengunjungi Pasar Sentral Malino yang berada di Jalan Sultan Hasanuddin, Malino. Di pasar ini menjual banyak oleh-oleh khas Malino seperti dodol ketan, teng-teng (cemilan yang terbuat dari gula merah dan kacang tanah), sayur-sayuran, buah-buahan khas malino seperti markisa, alpukat, dan strawberry.