Melalui kuliner, Anda dapat mempelajari dan mengetahui keanekaragaman adat dan budaya di Nusantara. Kuliner khas di masing-masing daerah inilah yang membuat Indonesia semakin kaya. Bahkan sejumlah pelancong mancanegara tertarik datang karena penasaran dengan kelezatan makanan khasnya.

Salah satu kota di Indonesia yang tidak dapat dilewatkan budaya kulinernya adalah Samarinda. Samarinda merupakan ibukota Provinsi Kalimantan Timur.

Sejumlah makanan khas asli dari Samarinda yang telah familiar yaitu kerupuk amplang, roti pisang, serta lempok durian. Tak jarang ketiga makanan tersebut sering dibawa oleh pelancong setelah kembalinya mereka berlibur dari Samarinda.

Selain ketiga makanan tersebut, kudapan khas Samarinda yang dapat dibawa sebagai buah tangan yaitu Roti Balok Sari Pasundan. Roti balok ini merupakan produk lokal asli dari Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) Samarinda.

Berbeda dengan ketiga makanan jadul sebelumnya, Roti Balok Sari Pasundan ini merupakan kudapan modern yang tentunya mudah diterima semua kalangan. Hal ini dikarenakan roti balok dibuat dari coklat asli yang lumer, sehingga siapapun yang melihat pasti ingin mencobanya.


Foto: Instagram/@saripasundan

Kepopuleran Roti Balok Sari Pasundan terbukti dengan tingginya minat masyarakat yang membeli hingga ludes ratusan kotak per harinya. Konsumen yang membeli pun banyak dari masyarakat sekitar maupun luar daerah. Karena banyak diburu, hanya dalam tiga bulan sejak berdirinya keberadaan roti balok mulai “menggurita” dimana-mana. Banyak reseller yang menjual di pinggiran jalan setiap sudut kota Samarinda.

Roti Balok Sari Pasundan mulai booming ketika tahun 2018, tepat pada bulan September. Berawal dari memperkenalkan produk di Instagram, banyak sekali yang penasaran ingin mencicipinya.

Awalnya mereka menggunakan sistem pre-order (PO) untuk menanggulangi maraknya antusias masyarakat. Namun kini tidak perlu khawatir, karena sudah mudah menemukan roti balok ini. Banyak reseller dari masyarakat sekitar maupun luar daerah yang menjualnya, sehingga para pelancong dari luar kota Samaridna dapat membawa panganan manis dan super lembut ini untuk dijadikan oleh-oleh.

Penyebutan roti balok sendiri dikarenakan kudapan ini berbentuk balok. Mirip dengan kue bolu, tapi proses memanggangnya menggunakan cetakan khusus yang membuat kudapan ini lembut di luar dan coklat lumer di dalamnya meleleh. Tidak terbayang bukan bagaimana lelehan coklat yang masih hangat ketika dimakan melumuri mulut Anda?

Satu kotak berisi lima buah roti balok. Harganya cukup terjangkau yaitu 15.000 rupiah untuk varian rasa original. Selain original, terdapat penambahan rasa lain sebagai langkah inovasi, seperti tiramisu, susu, keju, dan hazelnut. Untuk varian rasa ini dibanderol dengan harga 18.000 rupiah per kotak.


Foto: Instagram/@saripasundan

Jika ke Samarinda, Anda akan menemukan tempat produksi Roti Balok Sari Pasundan di Jalan Proklamasi 2B, kelurahan Sungai Pinang Dalam, Samarinda. Namun untuk pembelian dapat dengan mudah menemukannya di Jalan Gerilya Ruko No. 28 Samarinda atau di cabang mereka di Jalan Pramuka, Jalan Suryanata, Loa Janan, Harapan Baru, serta Kemuning.

Seiring dengan berjalannya waktu, kepopuleran Roti Balok Sari Pasundan terus meningkat. Berdiri pertama kali di Samarinda, mereka akhirnya membuka cabang di luar kota, seperti di Pekanbaru, Padang, Palembang, Banjarmasin, Manado, Gorontalo, serta Yogyakarta. Jadi tak susah bagi Anda yang ingin mencoba kudapan manis di daerah masing-masing.

Kesuksesan Sari Pasundan dengan produk roti baloknya mampu membuat Samarinda menjadi lebih dikenal. Melalui budaya kuliner lokal, nama Samarinda terangkat dengan citra kreatif dan inovatifnya.