Sabtu malam atau malam minggu adalah waktu yang tepat sekali jalan-jalan. entah itu bersama keluarga, pasangan maupun sahabat. Karena itu tidak heran, pada waktu ini jalanan biasanya ramai dengan kendaraan bermotor. Rutinitas ini rasanya berlaku hampir di seluruh kota di Indonesia. Salah satunya di Kota Jambi. yap! Kota yang merupakan ibukota dari provinsi Jambi ini memang tidak memiliki banyak tempat wisata di dalamnya. Apalagi tempat wisata yang cantik dan cocok didatangi saat malam minggu. Karena kebanyakan tempat wisata di kota Jambi buka hanya pada siang hari. Eits, tapi ada loh tempat nongkrong favorit warga Jambi saat malam minggu tiba. Tempat tersebut adalah Tugu Keris Siginjai Jambi. 

Tugu Keris Siginjai adalah salah satu dari sekian banyak tugu di Kota Jambi. Tugu ini berada di tengah-tengah komplek perkantoran, tepatnya berada di jalan Paal lima, Kecamatan Kotabaru, Kota Jambi. Tugu ini terletak di bundaran jalan yang menghubungkan berbagai daerah yang ada di kecamatan kota baru tersebut. Sehingga bundaran ini cukup penting karena merupakan penghubung antar jalan.

Selain fungsinya yang lumayan penting, penggunaan keris siginjai sebagai ikon dari bundaran tersebut juga sangat penting bagi masyarakat Jambi. keris siginjai adalah nama keris yang ikut berperan dalam terbentuknya kerajaan Jambi. Awalnya keris siginjai ini bernama gonjai yang merupakan hadiah pernikahan dari raja mataram untuk Orang Kayo Hitam dan Puteri Mayang Mangurai.

Orang Kayo Hitam sendiri adalah anak dari Datuk Paduka Berhalo dan Putri Selaras Pinang Masak yang memberontak atas otoriter kerajaan mataram. Gonjai tersebut sebenarnya adalah keris yang digunakan untuk membunuh Orang Kayo Hitam. Namun setelah negosiasi akhirnya Orang Kayo Hitam dan Raja Mataram memutuskan berdamai dengan pernikahannya dan pemberian wilayah kekuasaan Jambi. Orang Kayo Hitam lantas mendirikan kerajaan Jambi yang merupakan asal muasal provinsi Jambi. Gonjai kemudian berubah nama menjadi keris siginjai. Karena itulah tugu keris siginjai ini tidak hanya sekedar penghias tugu, tapi punya arti tersendiri dihati masyarakat Jambi. terutama masyarakat yang paham akan sejarahnya.  

Sebelum tugu ini diresmikan pada tahun 2018 yang lalu, tugu ini sebenarnya bukan tugu keris siginjai. Tugu ini disebut tugu Monas karena bentuknya yang mirip ikon kota Jakarta tersebut. Setelah beberapa perubahan dan perbaikan, tugu ini pun berubah menjadi tugu keris siginjai dengan bentuk yang semakin indah.

Karena keindahannya ini pula lah, tugu ini menjadi ramai dikunjungi oleh masyarakat. apalagi dengan adanya penambahan lampu warna warni yang menghias di sepanjang tugu. Semakin menambah semarak suasana di sekitar tugu ini. Hal yang paling menarik dan menjadi kunci ramainya tempat ini di saat malam minggu adalah dengan diadakannya car free day setiap malam minggu hingga minggu siang. Tugu yang biasanya ramai dengan kendaraan bermotor yang bebas lalu lalang pun menjadi sepi. Hanya ada orang-orang yang sengaja berkumpul atau jalan-jalan sambil menikmati pemandangan indah lampu-lampu dari tugu dan juga jalanan di sekitar tugu.

Tak hanya itu, di sekitar tugu juga terdapat banyak pedagang makanan. Mulai dari makanan ringan hingga makanan berat. Bagi teman brisik yang ingin nongkrong di sini tak perlu takut kelaparan atau takut telat makan karena di sini ada beragam makanan yang bisa kita nikmati. Mulai dari camilan seperti telur congkel, sosis goreng, pempek bakar hingga mie ayam, nasi goreng dan masih banyak lagi. Ada pula pertunjukan musik saat ada acara tertentu yang membuat nongkrong bersama teman atau keluarga makin menjadi asik.

Aktivitas malam minggu di sekitar tugu ini sempat ditutup beberapa bulan yang lalu karena adanya peningkatan kasus virus covid 19. Tetapi untuk saat ini terutama pada saat car free day , Tugu Keris Siginjai ini telah diadakan kembali.

Jadi untuk teman brisik yang sedang berada di Kota Jambi, Daripada nongkrong di kafe terus. Yuk coba, jalan-jalan malam minggu ke Tugu Keris Siginjai!