Pantai Tanjung Luar, Dari Pantai Nelayan Menjadi Pantai Wisata
Food & Travel 15 Oktober 2020dermaga tanjung luar pantai keruak nelayan lombok wisata alam sunrise
Foto: instagram.com/_jika.y
Pantai Tanjung Luar atau dikenal sebagai Dermaga II Pantai Tanjung Luar yang terletak Kecamatan Keruak, Lombok Timur, baru-baru ini dibuka dan dibangun sebagai tempat wisata. Awalnya pantai ini hanya difungsikan sebagai lokasi mencari ikan para nelayan, bahkan kampung ini menjadi penghasil cumi terbesar di Lombok Timur.
Kemudian dermaga ini dibangun untuk memudahkan akses pengiriman hasil laut dan barang lainnya. Namun baru setengah jalan, pembangunannya terhambat dan tak ada kejelasan. Melihat kondisi ini Kelompok Sadar Wisata Tanjoh (Pokdarwis Tanjoh) kemudian berinisiatif mengubahnya menjadi tempat wisata.
Foto:instagram.com/ozhie_ozilian
Pantai Dermaga Tanjung Luar memiliki pantai yang cukup luas, dengan berpasir hitam dan ombaknya tidak terlalu deras. Yang menjadi daya tarik wisata pantai ini adalah banyaknya spot foto yang bisa dieksplorasi oleh pengunjung. Spot foto disini memiliki keunikan karena langsung berlatar pemandangan pantai yang berwarna biru jernih. Terlebih saat cuaca sedang cerah, akan membuat gradasi warna biru yang indah antara warna laut dengan warna langit.
Pantai Tanjung Luar juga dijadikan sebagai jalur penyeberangan menuju Pantai Pink dan Gili Pasir. Wisatawan juga bisa mengitari area pantai dengan menumpang pada perahu nelayan yang beroperasi dengan membayar sekitar Rp5.000.
Foto:instagram.com/yogaa_rivaldy
Pengunjung biasanya ramai pada waktu sore hari karena udara tidak terlalu panas. Pengunjung bisa bersantai di tempat-tempat duduk yang ada di sekitar pantai sambil menikmati kopi atau es kelapa. Di sekitar area pantai juga sering dijadikan sebagai lokasi piknik bersama keluarga. Pengunjung bisa memilih tempat di pinggir pantai atau di bale-bale bambu yang disediakan.
Pantai Tanjung Luar dibuka setiap hari mulai dari pukul 05.00-20.00 waktu setempat. Biaya tiket masuk sebesar Rp2.000/orang. Untuk biaya parkir motor Rp2.000 dan mobil Rp5.000.
Fasilitas yang terdapat di area pantai adalah tempat parkir, spot foto, bale-bale bambu sebagai tempat istirahat, musala dan kamar mandi. Terdapat juga beberapa warung yang menyediakan makanan dari olahan seafood, seperti ikan bakar, nasi goreng seafood, udang, lobster dan sebagainya dengan harga mulai dari Rp20.000.
Foto:instagram.com/edo_teje
Lokasi Pantai Tanjung Luar berada di Desa Tanjung Luar, Kecamatan Keruak, Kabupaten Lombok Timur, NTB. Berada sekitar 66 kilometer dari Kota Mataram dengan waktu tempuh dua jam perjalanan. Kondisi jalan dari Kota Mataram menuju lokasi Pantai Tanjung Luar keseluruhannya sudah bagus.
Dari Kota Mataram rutenya melewati Narmada – Sedau – Mantang – Kopang – Terara – Sikur – Rumbuk – Sakra – Rengsing – Keruak – Pantai Tanjung Luar. Belum terdapat angkutan umum yang bisa mengantar pengunjung sampai ke lokasi. Tetapi pengunjung bisa menggunakan kendaraan pribadi atau menyewa mobil pada jasa travel dari Kota Mataram dengan tarif mulai dari Rp150.000.
Bagi Teman Brisik yang ingin membawa oleh-oleh berupa hasil laut dari Tanjung Luar bisa mampir ke Tempat Pelelangan Ikan yang berada sekitar 300-500 meter dari lokasi pantai. Di sini tersedia berbagai kebutuhan hasil laut yang masih segar dan tentunya bisa didapatkan dengan harga yang jauh lebih murah. Produk yang dijual seperti, ikan, kepiting, udang, kerang, cumi, ikan pari, gurita dan sebagainya. Pengunjung bisa membeli dalam jumlah satuan ataupun banyak, harga yang ditawarkan mulai dari Rp10.000.
Salah satu kekurangan Pantai Tanjung Luar adalah lokasinya yang jauh dari lokasi penginapan. Penginapan terdekat berada sekitar 23 kilometer bernama Ekas Surf Resort beralamat di Lendang Terak Ekas Buana, Pemongkong, Jerowaru, Lombok Timur.
Fasilitas yang dimiliki hotel ini antara lain resepsionis 24 jam, jasa tur, antar-jemput bandara, transportasi kapal pesiar, area parkir, area merokok, kolam renang, restoran, bar, WiFi gratis, televisi, sarapan gratis, dsb. Tarif sewa kamarnya mulai dari harga Rp779.000 untuk sekali menginap.
Kemudian dermaga ini dibangun untuk memudahkan akses pengiriman hasil laut dan barang lainnya. Namun baru setengah jalan, pembangunannya terhambat dan tak ada kejelasan. Melihat kondisi ini Kelompok Sadar Wisata Tanjoh (Pokdarwis Tanjoh) kemudian berinisiatif mengubahnya menjadi tempat wisata.
Foto:instagram.com/ozhie_ozilian
Pantai Dermaga Tanjung Luar memiliki pantai yang cukup luas, dengan berpasir hitam dan ombaknya tidak terlalu deras. Yang menjadi daya tarik wisata pantai ini adalah banyaknya spot foto yang bisa dieksplorasi oleh pengunjung. Spot foto disini memiliki keunikan karena langsung berlatar pemandangan pantai yang berwarna biru jernih. Terlebih saat cuaca sedang cerah, akan membuat gradasi warna biru yang indah antara warna laut dengan warna langit.
Pantai Tanjung Luar juga dijadikan sebagai jalur penyeberangan menuju Pantai Pink dan Gili Pasir. Wisatawan juga bisa mengitari area pantai dengan menumpang pada perahu nelayan yang beroperasi dengan membayar sekitar Rp5.000.
Foto:instagram.com/yogaa_rivaldy
Pengunjung biasanya ramai pada waktu sore hari karena udara tidak terlalu panas. Pengunjung bisa bersantai di tempat-tempat duduk yang ada di sekitar pantai sambil menikmati kopi atau es kelapa. Di sekitar area pantai juga sering dijadikan sebagai lokasi piknik bersama keluarga. Pengunjung bisa memilih tempat di pinggir pantai atau di bale-bale bambu yang disediakan.
Pantai Tanjung Luar dibuka setiap hari mulai dari pukul 05.00-20.00 waktu setempat. Biaya tiket masuk sebesar Rp2.000/orang. Untuk biaya parkir motor Rp2.000 dan mobil Rp5.000.
Fasilitas yang terdapat di area pantai adalah tempat parkir, spot foto, bale-bale bambu sebagai tempat istirahat, musala dan kamar mandi. Terdapat juga beberapa warung yang menyediakan makanan dari olahan seafood, seperti ikan bakar, nasi goreng seafood, udang, lobster dan sebagainya dengan harga mulai dari Rp20.000.
Foto:instagram.com/edo_teje
Lokasi Pantai Tanjung Luar berada di Desa Tanjung Luar, Kecamatan Keruak, Kabupaten Lombok Timur, NTB. Berada sekitar 66 kilometer dari Kota Mataram dengan waktu tempuh dua jam perjalanan. Kondisi jalan dari Kota Mataram menuju lokasi Pantai Tanjung Luar keseluruhannya sudah bagus.
Dari Kota Mataram rutenya melewati Narmada – Sedau – Mantang – Kopang – Terara – Sikur – Rumbuk – Sakra – Rengsing – Keruak – Pantai Tanjung Luar. Belum terdapat angkutan umum yang bisa mengantar pengunjung sampai ke lokasi. Tetapi pengunjung bisa menggunakan kendaraan pribadi atau menyewa mobil pada jasa travel dari Kota Mataram dengan tarif mulai dari Rp150.000.
Bagi Teman Brisik yang ingin membawa oleh-oleh berupa hasil laut dari Tanjung Luar bisa mampir ke Tempat Pelelangan Ikan yang berada sekitar 300-500 meter dari lokasi pantai. Di sini tersedia berbagai kebutuhan hasil laut yang masih segar dan tentunya bisa didapatkan dengan harga yang jauh lebih murah. Produk yang dijual seperti, ikan, kepiting, udang, kerang, cumi, ikan pari, gurita dan sebagainya. Pengunjung bisa membeli dalam jumlah satuan ataupun banyak, harga yang ditawarkan mulai dari Rp10.000.
Salah satu kekurangan Pantai Tanjung Luar adalah lokasinya yang jauh dari lokasi penginapan. Penginapan terdekat berada sekitar 23 kilometer bernama Ekas Surf Resort beralamat di Lendang Terak Ekas Buana, Pemongkong, Jerowaru, Lombok Timur.
Fasilitas yang dimiliki hotel ini antara lain resepsionis 24 jam, jasa tur, antar-jemput bandara, transportasi kapal pesiar, area parkir, area merokok, kolam renang, restoran, bar, WiFi gratis, televisi, sarapan gratis, dsb. Tarif sewa kamarnya mulai dari harga Rp779.000 untuk sekali menginap.
Artikel ini ditulis oleh Baiq
dermaga tanjung luar pantai keruak nelayan lombok wisata alam sunrise