Menyaksikan Laut Terbelah di Gili Sunut

Food & Travel 21 Januari 2021

gili sunut lombok wisata

Foto: instagram.com/debbysetiawaty/


Rehat sejenak dari aktivitas yang melelahkan atau menenangkan pikiran dari pekerjaan memang perlu sesekali dilakukan. Selain membutuhkan tempat yang nyaman juga tidak ada salahnya mengunjungi tempat-tempat sepi yang jauh dari keramaian. Seperti salah satu pulau kecil di Lombok Timur ini yang bernama Gili Sunut. Tempat ini sangat cocok untuk mengasingkan diri.

Gili Sunut terletak di Dusun Temeak, Desa Pemongkong, Jerowaru, Lombok Timur. Pulau kecil ini terpisah 300 meter dari Pulau Lombok dengan luas pulau 7,5 hektare. Dulunya gili ini merupakan pulau berpenghuni yang ditinggali 109 kepala keluarga. Namun karena alasan pengembangan wisata, semua penduduknya direlokasi ke daerah Jerowaru.

Foto:instagram.com/lutfiero/

Berkunjung ke Gili Sunut akan terasa seperti berada di 'pulau mati'. Bangunan-bangunan yang ditinggalkan penduduk masih bisa ditemukan di sini, seperti rumah panggung, masjid, halaman rumah masih bisa dikenali hanya saja sudah tertutup tanaman ilalang dan rerumputan.

Jika dilihat dari kejauhan, pulau ini seperti gundukan pasir yang ditutupi ilalang yang menguning. Lautan berwarna biru yang memeluk pulau ini begitu tenang dan cuaca panasnya sangat cocok untuk berjemur. Ombak pantainya juga hanya setinggi setengah meter, nyaris tak terlihat dan aman untuk bermain anak-anak dan beraktivitas di pinggir pantainya.

Foto:instagram.com/yosiannaliska/

Waktu yang paling tepat untuk berkunjung ke Gili Sunut adalah pada saat musim kemarau. Karena sebagian besar area pulaunya ditutupi rumput ilalang berwarna kuning kecokelatan pada saat musim panas. Padang sabana ini adalah salah satu yang diincar para wisatawan yang ingin mendapatkan hasil jepretan yang epik.

Jika gili-gili di Pulau Lombok terkenal memiliki air laut yang jernih, maka Gili Sunut memiliki air laut yang super jernih. Air lautnya begitu bersih karena tidak aktivitas yang merusak lingkungan di sekitar area pantainya. Karena masih minim pembangunan dan sedikit wisatawan yang berkunjung. Jadi masih benar-benar pulau yang asri.

Di sini, Teman Brisik bisa menemukan berbagai jenis bintang laut yang berwarna biru dan jingga. Selain itu juga ada ikan warna-warni dan terumbu karang yang cantik yang bisa disaksikan dari permukaan laut. Aktivitas lainnya yang bisa dilakukan di sini, seperti snorkeling, diving, bermain banana boat atau berkeliling dengan perahu.



Hal ajaib lainnya yang dimiliki Gili Sunut adalah jembatan pasir yang menghubungkannya dengan Pulau Lombok. Saat air laut surut, biasanya pada waktu pagi jembatan pasir ini akan nampak ke permukaan selebar 50 meter bagai laut terbelah, namun akan hilang saat air laut pasang. Jika ke Gili Sunut pada pagi hari, Teman Brisik tidak perlu menyeberang menggunakan kapal karena cukup melalui jembatan pasir tersebut.

Foto:instagram.com/laluivanaryasamudra/

Akses, Fasilitas dan Rute
Gili Sunut dibuka 24 jam dengan biaya masuk gratis. Fasilitas publik yang disediakan di sini masih minim, karena masih dalam proses pengembangan wisata. Walaupun masih belum ada penginapan, toilet, dan pujasera. Di sini sudah disediakan beberapa tempat duduk, penyewaan alat snorkeling, diving dan banana boat yang akan menemani liburan kamu.

Untuk ke Gili Sunut, Teman Brisik dapat menyeberang melalui Pantai Tangsi atau Pantai Pink menggunakan perahu dengan membayar Rp25.000-45.000. Waktu menyeberang bisa 10-20 menit. Namun jika air laut sedang surut cukup berjalan kaki melewati jembatan pasir.

Sementara lokasi Pantai Pink berjarak sekitar 82 kilometer dari Kota Mataram, sekitar dua jam lebih perjalanan. Lokasinya masih di Desa Sekaroh, Kecamatan Jerowaru, Lombok Timur. Kondisi jalannya sudah bagus, namun agak berliku di beberapa titik. Tetapi belum ada angkutan umum sampai ke sini, disarankan menggunakan jasa travel dengan tarif Rp350.000/ hari.

Beberapa rute menuju Gili Sunut, pertama via By Pass: Kota Mataram - Cakranegara - Kediri - Jalur By Pass - Praya - Jerowaru - Pantai Pink - Gili Sunut. Kedua, non By Pass: Kota Mataram - Narmada - Sedau - Mantang - Kopang - Terara - Sikur - Rumbuk - Sakra - Jerowaru - Pantai Pink - Gili Sunut.

Salah satu penginapan terdekat dari Gili sunut ialah OYO 1837 Telone Bungalow. Lokasinya di Desa Sekaroh, Jerowaru, Lombok Timur, sekitar empat kilometer dari lokasi gili. Fasilitasnya: area parkir, akses pantai, layanan kamar dan akses Wi-Fi. Tarifnya sekitar Rp211.000 untuk sekali menginap.
Artikel ini ditulis oleh Baiq

gili sunut lombok wisata

Berita Terkait

Voucher Rekomendasi

Berita Video