Di salah satu pulau di Jawa Timur, tepatnya Pulau Madura, terdapat salah satu destinasi wisata menarik berupa air terjun tersembunyi, namanya Air Terjun Toroan. Seperti apa keindahannya?
Meski sekilas hanya nampak seperti air yang jatuh dari tebing saja, namun Air Terjun Toroan ini memiliki daya pikat tersendiri. Pasalnya tak hanya menawarkan keindahan ala curug, air terjun ini sekaligus menawarkan keindahan pantai. Air Terjun Toroan mengalirkan aliran air langsung ke lautan luas. Sungguh kolaborasi menarik, apik, dan sangat eksotis.
Foto: brisik.id
Air Terjun Toroan beralamat di Desa Ketapang Daya, Ketapang, Kabupaten Sampang, Jawa Timur. Jika ingin mengunjunginya, maka akses jalan yang ditempuh cukup mudah. Hanya perlu memulai perjalanan dari pusat kota Sampang atau Taman Bunga Adipura untuk selanjutnya menuju ke Jalan Kusuma Bangsa dengan jarak 42 Km. Waktu tempuh yang diperlukan sekitar 1 jam.
Selama perjalanan Anda akan disugukan nuansa pedesaan khas perbukitan. Ladang persawahan menghiasi perjalanan di sebelah kanan dan kiri jalan. Sesekali terlihat aktivitas penduduk desa setempat yang tengah bercocok tanam. Sungguh pemandangan yang sangat jarang ditemui di kota besar.
Karena lokasi pantai yang dekat dengan jalan raya, maka begitu mudah untuk menemukannya. Hanya dalam jarak beberapa meter, sudah disambut dengan hamparan laut nan biru serta deretan pohon rindang yang bergoyang tertiup angin pantai. Papan bertuliskan Air Terjun Toroan menyambut kedatangan setiap pengunjung.
Memasuki kawasan pantai, setiap pengunjung dikenakan biaya tiket masuk sebesar Rp5.000 per orang. Jam buka air terjun dari pukul 6 pagi hingga 6 sore. Disarankan datang di pagi hari agar dapat menikmati udara sejuk dan segar khas pantai. Lebih-lebih jika datang di sore hari, maka pemandangan yang disugukan berupa keindahan sunset diiringi suara gemiricik air terjun. Momen yang sangat pas untuk diabadikan dalam bidikan kamera.
Kondisi arus di Air Terjun Toroan cukup deras sehingga pengunjung disarankan untuk tidak menyaksikan terlalu dekat. Meski tidak diperkenankan untuk mendekatinya, pengunjung masih boleh bermain di sekitaran air terjun atau sekitar pantai karena arusnya sudah cukup tenang.
Foto: brisik.id
Menariknya, sekitaran air terjun ini berupa bebatuan karang yang terbentuk secara alami. Batu-batu tersebut bisa dimanfaatkan untuk duduk santai sambil menikmati kondisi alam sekitar.
Pihak pengelola telah menyediakan sejumlah gazebo bagi pengunjung untuk memberikan kenyamanan lebih. Beberapa penjual makanan dan minuman ringan juga mudah ditemukan di sekitaran gazebo. Dari gazebo, Anda akan disugukan pemandangan lautan luas serta tak jarang terlihat warga setempat tengah mencari kerang.
Foto: Google Maps/Gani Sebastian
Meski jauh dari pusat kota, di Ketapang sudah tersedia sejumlah penginapan yang bisa dimanfaatkan untuk bermalam dekat dengan lokasi wisata air terjun. Salah satunya adalah Hotel Melati, berjarak kurang lebih 3,7 km atau dapat ditempuh kurang lebih 6 menit dari Air Terjun Toroan. Fasilitasnya cukup memadai seperti tempat tidur, kamar mandi, aula serta lahan parkir.
Selamat berlibur!