Panekuk atau pancake adalah jenis kudapan yang sangat terkenal di dunia. Makanan ini umumnya dibuat dengan terigu lalu disiram dengan sirup mapple. Semakin ke sini, pancake disajikan bersama berbagai macam toping dari buah-buahan atau eskrim.

Nah di Indonesia, ada kuliner mirip dengan pancake seperti yang ada di luar negeri. Yup, inilah serabi, pancake dengan kearifan lokal.

Serabi berasal dari bahasa sunda yaitu sorabi atau surabi, sedangkan dalam bahasa jawa srabi. Serabi sendiri terbagi menjadi dua varian, yakni serabi kinca (manis) dan asin. Topping serabi asin umumnya berisi oncom, tauco, dan telor. Sedangkan yang manis sendiri dimakan bersama sirup gula jawa dan santan.

Namun, saat ini sudah banyak yang menjual serabi dengan toping lebih bervariasi. Misal dengan ditambah es krim, keju, coklat, potongan ayam, daging sapi, sosis, dan masih banyak lagi.


Foto: Twitter/@arieparikesit

Meski inovasi dari serabi terus ditawarkan oleh sejumlah pedagang, namun serabi kampung atau original masih paling diminati oleh banyak orang.

Rasa kudapan ini akan terasa lebih mantap bila disantap hangat-hangat. Makanya biasanya penjual baru akan meracik serabi begitu ada pembeli tiba.

Cara membuat serabi tergolong unik karena dimasak di tungku dengan menggunakan kayu bakar. Penggunaan alat tradisional itu membuat rasa serabi menjadi khas. Adapun bahan utama membuat serabi adalah tepung beras, kelapa parut, dan garam.

Di Cirebon, kuliner ini sudah sangat terkenal dan mudah ditemukan dimana-mana. Biasanya para pembeli memakan serabi bersama gorengan tempe kering atau bungkil.

Anda tidak akan kesusahan saat mencari makanan ini di Cirebon. Setiap pagi, ada banyak tempat menjual serabi, salah satunya adalah kawasan Sunyaragi.


Foto: Twitter/@kelilingcirebon

Di pagi hari, Anda bisa menemukan serabi di depan Klinik Bidan Nining atau dekat dengan kantor PNM dan BNN Cirebon. Lokasi lainnya ada di samping Goa Sunyaragi. Sedangkan jika mencari serabi di malam hari, cobalah untuk pergi ke belokan Karang Baru dekat Alfamart Sunyaragi.

Soal harga, masing-masing tempat menjual mulai dari 500-5000 untuk gorengan dan serabi. Beberapa serabi yang ditawarkan yaitu polos, oncom, tauco, telor, dan merah (adonan dicampur gula merah atau jawa). Tersedia teh hangat sebagai teman sarapan.

Sunyaragi sendiri lokasinya sangat dekat dengan sejumlah penginapan. Maka tak heran para pembeli serabi di daerah sini adalah para pelancong yang tengah singgah di Cirebon.

Makan di lokasi akan terasa lebih enak sembari menikmati suasana pagi di Cirebon.