Ketagihan Snorkeling di Lalassa Beach Club Tanjung Lesung

Food & Travel 02 Februari 2021

travel tanjunglesung banten snorkeling watersports

Foto: instagram/@wowo_birowo


Bahkan seorang travel writer Trinity pun memuji keindahan Lalassa Beach Club - Tanjung Lesung. Di buku dan blog-nya ia menuliskan beach club ini sebagai pantai terbaik di Pulau Jawa. "Nggak nyangka, ada pantai sebagus ini di Pulau Jawa! Pasirnya putih, airnya biru dan tenang. Bener deh, Tanjung Lesung memiliki pantai terbaik di Pulau Jawa! tulisnya.
 
Tanjung lesung mulai dikembangkan sebagai Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) pada tahun 2015. KEK Tanjung Lesung memiliki luas area 1.500 Ha dengan potensi pariwisata yang beragam, antara lain keindahan alam pantai, keragaman flora dan fauna serta kekayaan budaya yang eksotis.

Foto: instagram.com/pristikaaa_
 
Berada di Desa Tanjungjaya, Kabupaten Pandeglang, Provinsi Banten, kawasan ini diharapkan dapat meningkatkan pendapatan daerah dan juga meningkatkan taraf hidup masyarakat di sekitarnya. Dan, memang kawasan yang sempat diterjang tsunami dua tahun lalu ini sekarang telah pulih kembali dan dapat menarik lebih banyak wisatawan, baik nasional maupun internasional.
 
Salah satu KEK Tanjung Lesung adalah Lalassa Beach Club. Pantai ini sebenarnya berada satu area dengan Villa Kalicaa (dibaca: kali-ca-a) - Tanjung Lesung. Pantainya memiliki bentuk dataran yang menjorok ke laut. Lokasinya yang cukup jauh dari pemukiman warga membuat pantai ini menjadi sangat bersih dan terasa seperti private beach, apalagi mengunjunginya saat weekdays atau saat weekends di pagi hari.
 
Lalu, watersports apa yang bisa dilakukan di Lalassa Beach Club - Tanjung Lesung?
 
Kalau saya, seringnya melakukan snorkeling. Bisa dibilang ketagihan. Tidak bosan-bosannya saya snorkeling mengelilingi pantainya yang berpasir putih dan airnya jernih. Untuk mendapatkan lingkungan pantai yang seperti ini, saya tidak harus jauh-jauh meyeberang ke pulau. Memang, tidak terlalu banyak terumbu karang dan ikan terlihat di sekitar pantainya. Jadi, ya saya harus snorkeling mendekati dermaga pantai.

Foto: instagram.com/tanjunglesungid
 
Di sekitar sini banyak terdapat terumbu karang dan ikan. Warna-warni makhluk hidup laut ini cukup menyegarkan mata dan membuat penasaran. Hanya saja harus hati-hati karena ketinggian air lautnya yang kadang tidak terlalu dalam. Bisa-bisa badan saya luka bergesekan dengan terumbunya. Makanya, saya paling melihatnya di pinggirannya saja. Untuk alat snorkeling saya menyewanya di beach club atau bisa juga membawanya sendiri, jadi lebih nyaman. 
 
Selain snorkeling, watersport yang tersedia di sini adalah Jets ski, banana boat, paddle board, dan kayak. Ada juga paket trip menuju pulau-pulau terdekatnya, seperti ke Pulau Peucang, Pulau Liwungan, Pulau Oar, atau ke Gunung Anak Krakatau. Trinity saja melakukan island hopping bersama teman-temannya dan tidak lupa untuk mencoba snorkeling di pulaunya.
 
Untuk menuju Lalassa Beach Club - Tanjung Lesung, dari Jakarta bisa memakan waktu sekitar 4 jam atau 2 jam dari Anyer dengan naik mobil. Untungnya, sekarang sudah mulai dibangun jalan tol menuju Kecamatan Panimbang. Tujuannya adalah mempermudah para wisatawan menuju Tanjung Lesung, yakni dengan mempersingkat waktu tempuh.



Foto: instagram.com/tanjunglesungid
 
Karena Beach Club sebenarnya ada di area Villa Kalicaa - Tanjung Lesung, jadi pengunjung bisa sekalian menginap di sini. Harga menginap per malamnya memang lumayan mahal, dimulai dari Rp3.000.000. Tapi, akan terasa lebih murah bila datang bersama keluarga atau teman. Seperti Trinity yang menginap bersama teman-temannya di villa tipe "Bora-Bora 3" yang berisi 3 kamar tidur, 3 kamar mandi, ruang duduk, ruang makan, dapur, dan ada private pool-nya juga. Serta akan dapat akses gratis ke beach club-nya.
 
Berbeda jika menginap di luar villa, di homestay misalnya. Harga per kamarnya biasanya berkisar antara Rp150.000-Rp350.000. Tapi, untuk masuk ke beach club, pengunjung akan dikenakan biaya tiket masuk dan parkir kendaraan.
 
Foto: instagram.com/tanjunglesungid

Daerah Tanjung Lesung adalah daerah pesisir, jadi untuk kuliner di luar villa dan homestay, ada banyak rumah makan dan resto seafood. Tinggal pilih saja! Untungnya kawasan ini dekat dengan tempat pelelangan ikan Citeurep dan melewati pasar ikan Panimbang. Nah, pengalam saya, membeli ikan ataupun kerang laut di kedua tempat ini lebih murah dan cukup segar. Wisatawan bisa membawanya ke pantai, homestay, atau pun villa-nya.
Artikel ini ditulis oleh Yudi Rahmatullah

travel tanjunglesung banten snorkeling watersports

Berita Terkait

Voucher Rekomendasi

Berita Video