Sate Ular dan Sate Biawak di Pasar Lama Tangerang
Food & Travel 27 Oktober 2020indonesia travel tangerang kuliner food kuliner ekstrem sate ular pasar lama tangerang

Foto: instagram.com/kulinerjabodetabek
Sate merupakan makanan khas Indonesia yang mudah ditemui di berbagai tempat, biasanya sate dibuat dari bermacam olahan daging, seperti daging ayam, kambing, sapi bahkan kelinci.
Terkenal sebagai salah satu pusat wisata kuliner di Tangerang, kawasan Pasar Lama Tangerang menyediakan berbagai macam jenis makanan mulai dari jajanan ringan seperti street food sampai makanan berat, tentunya sate juga termasuk di dalamnya.
Salah satu penjual sate di Pasar Lama menawarkan sensasi kuliner yang berbeda dan mungkin hanya sebagian saja yang berani mencoba, yaitu sate ular. Dimana lagi kalau bukan di Tenda Dua Cobra, satu-satunya tempat makan yang menjual hidangan kuliner ekstrem di Pasar Lama Tangerang. Tak hanya menjual sate ular, di sini juga menyediakan menu sate biawak.

Foto:note-b.blogspot.com
Menu sate ular dan sate biawak merupakan menu yang cukup banyak peminatnya. Bumbu sate yang digunakan sama seperti bumbu sate biasanya, hanya saja dagingnya diganti dengan daging ular dan biawak. Menurut pemilik Tenda Dua Cobra, tekstur daging ular ini sama seperti tekstur daging ayam, sedangkan daging biawak memiliki serat lebih besar sehingga teksturnya mirip dengan daging kambing.
Untuk yang tidak berani mencicipi menu sate, bisa mencicipi menu yang menurut pelanggan setia di sini paling ‘normal’, yaitu ular goreng krispy. Rasanya tidak lain seperti ayam goreng. Ular goreng ini paling pas jika dinikmati dengan nasi hangat dan sambal yang pedas.
Selain sate, ada juga menu yang cukup menarik dan bikin penasaran, yaitu darah dan empedu ular kobra. Sumsum ular pun sering ditambahkan ke dalamnya. Konon mengonsumsi darah ular kobra dipercaya dapat menyembuhkan penyakit kulit seperti gatal-gatal dan alergi, serta bisa membersihkan kulit. Oleh karena itu, banyak pembeli yang datang karena alasan kesehatan.
Belum ada pakar kesehatan yang meneliti tentang khasiat darah ular ini, namun menurut beberapa pelanggan yang sering datang karena alasan kesehatan, setelah coba mengonsumsi darah ular ini, penyakitnya dirasa perlahan menghilang. Jika penasaran, Teman Brisik bisa datang langsung ke Tenda Dua Cobra untuk membuktikannya.
Tenda Dua Cobra juga menyediakan menu esktrem lain, seperti sup ular, sup biawak , biawak goreng krispy dan abon ular. Selain darah dan empedu, di sini juga menyediakan salep ular yang bisa digunakan sebagai obat kulit.
Menu sate ular dan biawak dibanderol dengan harga Rp24.000 per porsi. Sedangkan sup dengan harga Rp20.000 per porsi. Jika ingin mencoba darah ular, Teman Brisik bisa memesan paket darah ular dan empedu dengan harga Rp60.000 per porsi.

Foto:instagram.com/tendaduacobra
Untuk bisa mencicipi menu kuliner esktrem Tenda Dua Cobra, bisa langsung datang ke kawasan Pasar Lama Tangerang, tepatnya di Jl. Kisamaun No.75-76, RT.003/RW.004, Sukasari, Kec. Tangerang, Kota Tangerang, Banten.
Karena letaknya tidak jauh dari Stasiun Tangerang, Teman Brisik yang datang dari luar kota bisa menggunakan commuter line, kemudian jalan kaki dari Stasiun Tangerang menuju Pasar Lama dengan jarak sekitar 400 m.
Tenda Dua Cobra buka setiap hari mulai pukul 17.00 - 23.00 WIB. Jadi, Teman Brisik berani mencoba kuliner ekstrem yang satu ini?
Terkenal sebagai salah satu pusat wisata kuliner di Tangerang, kawasan Pasar Lama Tangerang menyediakan berbagai macam jenis makanan mulai dari jajanan ringan seperti street food sampai makanan berat, tentunya sate juga termasuk di dalamnya.
Salah satu penjual sate di Pasar Lama menawarkan sensasi kuliner yang berbeda dan mungkin hanya sebagian saja yang berani mencoba, yaitu sate ular. Dimana lagi kalau bukan di Tenda Dua Cobra, satu-satunya tempat makan yang menjual hidangan kuliner ekstrem di Pasar Lama Tangerang. Tak hanya menjual sate ular, di sini juga menyediakan menu sate biawak.

Foto:note-b.blogspot.com
Menu sate ular dan sate biawak merupakan menu yang cukup banyak peminatnya. Bumbu sate yang digunakan sama seperti bumbu sate biasanya, hanya saja dagingnya diganti dengan daging ular dan biawak. Menurut pemilik Tenda Dua Cobra, tekstur daging ular ini sama seperti tekstur daging ayam, sedangkan daging biawak memiliki serat lebih besar sehingga teksturnya mirip dengan daging kambing.
Untuk yang tidak berani mencicipi menu sate, bisa mencicipi menu yang menurut pelanggan setia di sini paling ‘normal’, yaitu ular goreng krispy. Rasanya tidak lain seperti ayam goreng. Ular goreng ini paling pas jika dinikmati dengan nasi hangat dan sambal yang pedas.
Selain sate, ada juga menu yang cukup menarik dan bikin penasaran, yaitu darah dan empedu ular kobra. Sumsum ular pun sering ditambahkan ke dalamnya. Konon mengonsumsi darah ular kobra dipercaya dapat menyembuhkan penyakit kulit seperti gatal-gatal dan alergi, serta bisa membersihkan kulit. Oleh karena itu, banyak pembeli yang datang karena alasan kesehatan.
Belum ada pakar kesehatan yang meneliti tentang khasiat darah ular ini, namun menurut beberapa pelanggan yang sering datang karena alasan kesehatan, setelah coba mengonsumsi darah ular ini, penyakitnya dirasa perlahan menghilang. Jika penasaran, Teman Brisik bisa datang langsung ke Tenda Dua Cobra untuk membuktikannya.
Tenda Dua Cobra juga menyediakan menu esktrem lain, seperti sup ular, sup biawak , biawak goreng krispy dan abon ular. Selain darah dan empedu, di sini juga menyediakan salep ular yang bisa digunakan sebagai obat kulit.
Menu sate ular dan biawak dibanderol dengan harga Rp24.000 per porsi. Sedangkan sup dengan harga Rp20.000 per porsi. Jika ingin mencoba darah ular, Teman Brisik bisa memesan paket darah ular dan empedu dengan harga Rp60.000 per porsi.

Foto:instagram.com/tendaduacobra
Untuk bisa mencicipi menu kuliner esktrem Tenda Dua Cobra, bisa langsung datang ke kawasan Pasar Lama Tangerang, tepatnya di Jl. Kisamaun No.75-76, RT.003/RW.004, Sukasari, Kec. Tangerang, Kota Tangerang, Banten.
Karena letaknya tidak jauh dari Stasiun Tangerang, Teman Brisik yang datang dari luar kota bisa menggunakan commuter line, kemudian jalan kaki dari Stasiun Tangerang menuju Pasar Lama dengan jarak sekitar 400 m.
Tenda Dua Cobra buka setiap hari mulai pukul 17.00 - 23.00 WIB. Jadi, Teman Brisik berani mencoba kuliner ekstrem yang satu ini?
Artikel ini ditulis oleh Afa Najmi Layalia
indonesia travel tangerang kuliner food kuliner ekstrem sate ular pasar lama tangerang
Berita Terkait
New Sabana, Eiffel dengan Kearifan Lokal
Food & Travel 05 November 2020Nasi Telur Viral Ayong, Menu Andalan di Tanggal Tua
Food & Travel 05 November 2020Sarapan Kenyang Lontong Kuning Murni Rempah-Rempah
Food & Travel 05 November 2020Kubuka, Siap Membuka Rasa Lapar Anda
Food & Travel 04 November 2020Menikmati Nasi Jagung Enak dan Murah di Lamongan
Food & Travel 04 November 2020
Terbaru
Tahu Balik Pondok Surya, Nikmatnya Bikin Balik Lagi
Food & Travel 05 November 2020Momen Manis di Kedai Kopi Gampang Inget
Food & Travel 05 November 2020Lanell Coffee Hadirkan Nuansa Kafe Rasa Bali
Food & Travel 05 November 2020Lezatnya Menu Pecel Brongkos Rumah Makan Bu Carik
Food & Travel 05 November 2020Lelehan Mojang Bikin Senang
Food & Travel 05 November 2020Masjid Al Alam, Rumah Ibadah di Tengah Laut
Food & Travel 05 November 2020New Sabana, Eiffel dengan Kearifan Lokal
Food & Travel 05 November 2020
Berita Video
Popular Tags
Trending
Berburu Mainan di Jakarta Toys & Comics Fair 2020
News 29 Februari 2020Youtuber Masak Jenglot Goreng Tepung, Apa Rasanya?
News 19 November 2019Wali Kota Dikritik, Datang ke Acara Publik Cuma Pakai Foto
News 13 Oktober 2019649 Orang Diamankan Polisi Usai Demo DPR
News 01 Oktober 2019Seperti Apa sih Fasilitas Hotel Untuk Isolasi
News 28 April 2020Pesona Bukit Bintang Tiga Rasa di Lombok
Food & Travel 12 Oktober 2019Nasi Bakar Isi Kepompong Ulat Jati
Food & Travel 04 Oktober 2019Habis Demo Terbitlah Sampah
News 01 Oktober 2019