Pastel merupakan salah satu jenis jajanan yang sering kali ditemui di berbagai penjual kue tradisional. Pastel diadaptasi dari Empanada, yaitu roti atau pastry panggang maupun goreng khas Eropa Selatan, yang umumnya memiliki isian berupa daging dan sayuran. Kata Empanada sendiri berasal dari kata kerja empanar, yang berarti melipat. Secara historis, para misionaris dan pedagang Spanyol dan Portugal memperkenalkan kue pastel ke negara-negara jajahannya, termasuk Indonesia, sehingga menjadikan kue ini begitu populer. 

Pastel di Indonesia terbuat dari semacam kulit pastry berbahan dasar tepung terigu, yang di dalamnya diletakkan isian, kemudian dilipat dan dirapatkan tepiannya dengan cara dipilin. Bentuk dari pastel sanggatlah khas, yaitu melengkung seperti bulan sabit dengan gelombang-gelombang kecil di permukaan kulitnya. Gelombang-gelombang ini dihasilkan dari proses penggorengan yang dilakukan. 

Pastel dapat dijadikan sebagai kudapan yang mengenyangkan karena memiliki isi yang padat. Isian pastel yang paling umum adalah campuran soun, wortel, dan telur rebus. Namun, seiring berjalannya waktu, semakin banyak variasi isian yang dapat dimasukkan ke dalam pastel, seperti kentang, abon, daging dan lain sebagainya. 

Di Jakarta sendiri, terdapat sebuah destinasi kuliner yang khusus menjual pastel, yaitu Pastel Maoo. Pastel Maoo awalnya hanya tersedia di toko Snack Attack (Pondok Indah Mall 2), namun karena permintaan konsumen yang cukup tinggi, mereka membuka kios yang beralamat di Jl. Cipete Raya No.3, Jakarta Selatan serta di Jl. Petogogan 1 No. 2, Pondok Indah. Kios Pastel Maoo buka setiap hari dari pukul 09.00 hingga 20.00 WIB, atau sampai habis. 

Saat memasuki kios, Teman Brisik dapat langsung melihat etalase kaca berisi pastel yang pastinya menggugah selera. Berbeda dengan bentuk pastel pada umumnya, Pastel Maoo menawarkan pastel dengan bentuk bulat yang sekilas tampak seperti UFO mini. Pengemasannya pun sangat rapi. Masing-masing pastel di bungkus dengan plastik dan dilengkapi dengan cabe rawit untuk setiap plastiknya. Pastel-pastel yang telah dibungkus itu kemudian dimasukkan ke dalam kemasan sekunder berupa kardus putih yang telah lengkap dengan hiasannya. 

Selain bentuknya, Pastel Maoo juga menawarkan keunikan lain yang membuatnya berbeda dengan pastel biasa, yaitu isiannya. Jika pastel biasa memiliki isian yang cenderung kering berupa soun, wortel, dan telur rebus, maka Pastel Maoo memiliki isian agak basah, berupa daging ayam dan sayur yang telah dimasak dengan baik menggunakan kecap dan bumbu spesial lainnya sehingga menghasilkan perpaduan rasa manis, gurih, serta kaya bumbu. Isian yang agak basah ini sangat cocok dipadukan dengan kulit pastry yang tipis dengan tekstur crunchy.  

Untuk ukurannya memang tidak terlalu besar, namun isinya benar-benar padat dan mengenyangkan. Mereka menawarkan dua varian, yaitu original dan pedas. Bagi Teman Brisik pecinta pedas, boleh banget mencoba varian pedasnya. Isiannya telah dicampur dengan potongan cabe rawit sehingga pedasnya sudah pasti nendang. 

Pastel Maoo memang hanya menawarkan satu menu saja, yaitu pastel ayam dengan dua varian, namun rasanya yang konsisten dan tidak mengecewakan membuatnya selalu ramai pesanan. Banyak konsumen yang memesan Pastel Maoo dalam jumlah banyak untuk berbagai jenis acara. Selain rasanya yang enak, harganya pun cukup terjangkau, yaitu Rp8.000/pcs. Hal inilah yang membuat Pastel Maoo banyak digemari oleh orang-orang. 

Ayo ajak teman-teman dan keluarga untuk mencoba pastel unik dari Pastel Maoo. Selain datang ke kios, Teman Brisik juga dapat memesannya melalui aplikasi ojek online dan marketplace. Teman Brisik dapat memesan pastel dalam keadaan matang maupun setengah matang.