Sore di Masjid Muhammad Cheng Ho, Kota Batam

Food & Travel 24 Juli 2020

batam masjid

Foto: brisik.id


Sebagai salah satu lokasi wisata religi di Batam, Provinsi Kepulauan Riau, Masjid Muhammad Cheng Ho memiliki keunikan. Hal itu terletak pada arsitekturnya yang lekat dengan budaya Tionghoa.

Kendati demikian, masjid megah ini juga turut menyelipkan hiasan-hiasan yang memadukan kaligrafi-kaligrafi Arab dan aksara Cina. Tampil tanpa kubah, masjid yang didominasi nuansa merah ini dapat diakses walaupun tidak pada saat waktu shalat.

Adapun, wisata religi di masjid ini dapat dilakukan pada sore hari di tengah keramaian kota Batam. Masjid ini berlokasi di kawasan terpadu Golden City, tepatnya di Bengkong, Kota Batam, Provinsi Kepulauan Riau.


Sumber foto:goldencitybatam.com

Konon, nama Cheng Ho yang disematkan pada masjid ini dalam rangka mengingat kembali perjuangan Laksamana Cheng Ho dalam menyiarkan agama Islam. Selain itu, masjid ini juga menunjukkan adanya toleransi antara masyarakat muslim Melayu dan Tionghoa di Batam. Nuansa Tionghoa sangat terasa di masjid ini.

Masjid Muhammad Cheng Ho dapat Anda capai dengan melewati daerah Bengkong, Batam. Dari arah depan Hotel Golden View dan Restoran Golden Prawn, teruskan perjalanan hingga lurus menuju jalan besar di sebelah kiri.

Masuk ke jalan tersebut hingga Anda menemukan Pabrik Mamma Otak-Otak di sebelah kanan. Setelah melihat pabrik tersebut, belok ke arah kiri dan teruslah lurus.

Jika menemukan simpang empat kedua, teruslah lurus hingga ke ujung jalan. Di akhir jalan, nantinya Anda akan menemukan Masjid Muhammad Cheng Ho tepat di seberang pasar swalayan.

Bagi Anda yang tidak menggunakan kendaraan pribadi, dapat memesan jasa transportasi online, ojek pangkalan, maupun taksi yang mudah ditemukan di Batam. Sebut saja tujuannya adalah Masjid Muhammad Cheng Ho di daerah Golden City, Bengkong.

Sebagai acuan, biaya transportasi online dari Bandara Internasional Hang Nadim Batam menuju Masjid Muhammad Cheng Ho berkisar mulai dari Rp77.000 karena jaraknya memang cukup jauh.

Anda juga dapat merental mobil di Batam dengan biayanya mulai dari Rp300.000/hari. Untuk biaya masuk kawasan terpadu Golden City dan biaya parkir di depan masjid semuanya gratis.





Masjid Muhammad Cheng Ho masih berada di kawasan terpadu Golden City sehingga Anda tidak perlu bingung untuk mencari penginapan maupun rumah makan. Di sekitar Masjid Muhammad Cheng Ho, terdapat banyak sekali pusat-pusat jajanan murah dan kuliner khas Batam.

Itulah mengapa disarankan untuk mengunjungi masjid ini saat sore hari karena pusat-pusat jajanan umumnya baru dibuka pada sore hari. Stan-stan makanan ringan, seperti es durian, batagor, hingga pempek, akan Anda temukan di sekitar lokasinya.

Harga yang dipatok pun selevel dengan para pedagang kaki lima pada umumnya. Untuk Anda yang mencari makanan berat, terdapat restoran yang menyajikan berbagai menu, mulai dari menu seafood, Chinese food, masakan Melayu, hingga Padang.

Selain masjid, tempat yang dibangun untuk mengenang Laksamana Cheng Ho adalah patung dan replika kapal. Restoran tersebut berada tepat di depan replika kapal Laksamana Cheng Ho.

Sementara, Patung Laksamana Cheng Ho berada tepat di depan restoran tersebut. Jaraknya pun tidak jauh dari Masjid Muhammad Cheng Ho. Anda tinggal memutar balik kendaraan, kembali ke simpang empat, dan belok ke arah kanan, lalu terus lurus hingga menemukan restoran di ujung jalan.

Dekat dengan Masjid Muhammad Cheng Ho, terdapat dua hotel terkenal di Batam, yaitu The Golden Bay Hotel dan Golden View Hotel. Kedua hotel ini pun berada tak jauh dari lokasi masjid.

Untuk menginap di The Golden Bay Hotel, tarifnya berkisar mulai dari Rp100.000/malam. Sedangkan, Golden View Hotel menawarkan harga mulai dari Rp200.000/malam.

The Golden Bay Hotel berada tepat di simpang empat jalan sebelum memasuki Masjid Muhammad Cheng Ho. Sementara itu, Golden View Hotel berada dekat dengan jalan besar sebelum memasuki area Golden City.
Artikel ini ditulis oleh Muhammad Aditya Nofrianda

batam masjid

Berita Terkait

Berita Video