Berani Melewati Jembatan Kaca di Batu Angkruk Dieng?
Food & Travel 01 Maret 2021gazebo ayunan gardupandang wisatawonosobo wisata batuangkruk jembatan kaca jembatan
Teman Brisik pasti tahu dengan daerah Dieng kan? Daerah yang merupakan dataran tinggi ini memang menawarkan keindahan alam yang tiada duanya. Tak hanya di dalam negeri, bahkan daerah ini juga sangat terkenal di mancanegara.
Tak heran, jika daerah ini menghadirkan tempat-tempat wisata yang selalu ramai dikunjungi oleh banyak wisatawan. Salah satunya adalah lokasi wisata Batu Angkruk Dieng, yang tepatnya terletak di Jalan Dieng, Rejosari, Tambi, Kecamatan Kejajar, Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah.
Lokasi wisata Batu Angkruk Dieng ini sendiri tergolong sebagai tempat wisata yang masih baru, karena baru dibuka sekitar tahun 2020 lalu. Buka setiap harinya mulai pukul 05.00 sampai 19.00 WIB, dan sampai saat ini masih membatasi jumlah pengunjung.
Selain menawarkan keindahan dataran tinggi Dieng, tempat wisata yang berada pada ketinggian lebih dari 1.700 meter di atas permukaan laut ini juga memiliki keistimewaan lain. Keistimewaan inilah yang paling dinanti-nanti oleh banyak pengunjung. Bahkan beberapa di antara mereka ada yang rela mengantre saat ada pembatasan jumlah pengunjung di era new normal ini. Yakni adanya gardu pandang berlantaikan kaca tembus pandang yang akan menguji nyali Teman Brisik saat berkunjung ke sana.
Foto : Instagram.com/batuangkruk.dieng
Meskipun bentuknya lebih mirip gardu pandang, namun kebanyakan orang justru menyebutnya jembatan kaca. Pada jembatan kaca yang berukuran 18,6 x 2,3 meter persegi ini, Teman Brisik bisa dengan puas menyaksikan indahnya sunrise sekaligus sunset dari atas ketinggian.
Karena ditakutkan melebihi beban, sehingga jumlah pengunjung yang diperbolehkan naik ke atasnya maksimal hanya 10 orang saja dan tidak boleh memakai alas kaki. Butuh spot foto yang instagramable? Wisata Batu Angkruk bisa menjadi salah satu alternatif yang wajib Teman Brisik kunjungi.
Selain jembatan kaca, ada juga jembatan yang terbuat dari tali dan potongan papan kayu. Persis seperti dalam sebuah film petualangan. Jembatan tersebut menghubungkan antara gardu pandang satu dengan yang lain.
Jika bosan dengan yang itu-itu saja, Teman Brisik bisa tetap berada di sini sampai malam hari sebelum masuk jam tutup. Karena saat malam hari, gemerlap lampu-lampu kota di bawahnya akan membuat suasana berbeda.
Terlebih jika ditambah semilir angin dan dinginnya khas pegunungan. Saat momen seperti ini, Teman Brisik bisa memanfaatkan ayunan atau gazebo yang memang disediakan untuk para pengunjung. Bahkan demi menjalankan protokol kesehatan, telah disediakan juga tempat cuci tangan.
Foto: instagram.com/batuangkruk.dieng
Saat berkunjung ke sini, Teman Brisik jangan lupa memakai masker. Fasilitas di tempat wisata Batu Angkruk Dieng ini terbilang lengkap. Karena selain fasilitas bermain, juga terdapat fasilitas lain berupa musholla, toilet, serta warung makan dan toko oleh-oleh.
Tempat parkirnya juga cukup luas, jadi tak perlu takut untuk memarkirkan kendaraan. Untuk tiket masuknya sendiri terbilang cukup terjangkau, yakni sekitar Rp2.000/orang. Sedangkan untuk parkir kendaraan, Teman Brisik perlu membayar biaya sebesar Rp2.000 untuk motor dan Rp5.000 untuk mobil.
Namun untuk melewati jembatan kaca, Teman Brisik akan dimintai biaya lagi sebesar Rp20.000 per orang. Sedangkan spot foto mulai dari Rp5.000 sampai Rp20.000. Meski demikian, Teman Brisik pasti akan merasa puas menyaksikan keindahan tempat ini.
Jarak dari Kota Wonosobo ke lokasi wisata tersebut berjarak sekitar 21 kilometer. Jika ditempuh dengan kendaraan bermotor, maka butuh waktu sekitar 47 kilometer. Butuh rekomendasi rumah makan di daerah terdekat? Ada Warung Makan Dieng yang masih berada di Kecamatan Kejajar.
Jadi Teman Brisik tak perlu mencari jauh-jauh saat perut tengah lapar. Rumah Makan ini berada di Jalan Telaga Warna Dieng, Kecamatan Kejajar, Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah. Menyediakan berbagai macam menu makanan seperti nasi rames, opor, ayam goreng, nila goreng dan masih banyak lagi. Harga yang ditawarkan pun cukup terjangkau, yakni mulai dari Rp15.000.
Karena daerah ini memiliki tempat tujuan wisata, maka sangat mudah untuk mencari penginapan bagi Teman Brisik yang ingin menginap. Terdapat RedDoorz near Desa Wisata Tambi Dieng yang beralamat di Jalan Dieng km 5, Rejosari, Tambi, Kecamatan Kejajar, Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah. Harga yang ditawarkan pun cukup terjangkau, mulai dari Rp150.000 per malam.
gazebo ayunan gardupandang wisatawonosobo wisata batuangkruk jembatan kaca jembatan