Toko Roti dan Kue Sentral, Toko Roti Tertua di Jember

Toko tak akan bisa terlepas dari kehidupan sehari-hari manusia. Toko adalah tempat dimana terjadi beragam interaksi antar manusia, mulai dari jual beli hingga sapaan ringan semisal menanyakan tentang kabar. Bercerita tentang sebuah toko, tentu tak melulu hanya berisi tentang apa yang di jual didalamya, tapi juga tentang interior, interaksi, serta cerita-cerita yang dialami oleh penjual serta pembeli yang datang silih berganti ke toko tersebut. Apalagi jika toko tersebut usianya sudah tua, pasti banyak sekali kenangan yang terkandung di dalamnya. 

Salah satu toko tertua di Kota Jember, tepatnya toko ini khusus menjual aneka roti dan kue. Sebelumnya di kesempatan yang lalu saya pernah menceritakan tentang dua toko roti tua di Jember, tapi mungkin bisa dikatakan bahwa toko roti yang akan dibahas kali ini merupakan yang tertua di kota ini. 

Foto: Brisik.id/ Sigit Candra Lesmana

Tetap Mempertahankan Arsitektur Bangunan Lama

Nama tokonya adalah Toko Roti dan Kue Sentral. Melalui sumber yang saya baca, toko roti ini berusia hampir seratus tahun. Usia seratus tahun untuk sebuah usaha yang bisa dibilang kecil tentu merupakan usia yang sangat tua. Waktu dan pengalaman adalah jaminan lezatnya roti dan kue di toko ini sehingga tetap bertahan hampir satu abad. 

Terletak di jalan utama Kota Jember, bangunan toko ini amat sederhana. Dengan gaya yang khas bangunan peranakan, bangunannya tetap kokoh dan bertahan ditengah modernisasi yang sedang gencar-gencarnya. Namun justru karena suasana toko yang tetap bertahan dari dulu inilah yang membuat toko ini menarik perhatian, terutama bagi pecinta bangunan tua seperti saya. 

Foto: Brisik.id/ Sigit Candra Lesmana

Saat masuk ke dalam toko, lantainya masih menggunakan tegel bukan keramik seperti kebanyakan bangunan saat ini. Penggunaan tegel membuat suasana toko menjadi sejuk dan nyaman. Berjajar etalase tempat roti dan kue dipajang. Di atas etalase terdapat beberapa toples kaca antik berisi kue kecil atau mungkin permen buah. Di belakang etalase terjajar beberapa rak antik berwarna biru muda. Suasana di toko ini benar-benar mengingatkan kenangan masa kecil. 

Dari luar tampilan toko ini juga klasik. Papan nama bertuliskan Toko Roti dan Kue-Kue Sentral beserta alamat di bagian bawah. Kemudian kusen kuning yang membingkai kaca dan kusen biru muda membingkai ventilasi udara. Tampilan khas toko-toko lama namun memorable.

Toko Roti Penuh Kenangan 

Kata sang pemilik, dulu anak-anak berangkat sekolah dengan berjalan kaki dan para pekerja berangkat kerja menggunakan sepeda ontel kemudian mampir membeli roti untuk mengisi perut dan energi. Dulu Jember masih agak sepi dan belum seramai sekarang.

Foto: Brisik.id/ Sigit Candra Lesmana

Membicarakan tentang toko roti, tentu kurang lengkap jika tidak membicarakan produknya. Roti-roti di sini cukup banyak pilihan dan jenisnya. Ada Roti Nanas, Roti Kacang, Roti Kismis, Roti Coklat, dan Roti Sisir. Rasanya tentu tak perlu diragukan, dengan pengalaman hampir satu abad adalah legitimasi sahih mengenai kelezatan rasanya. Harganya pun murah, berkisar antara Rp4.000 sampai Rp5.000.

Letak dan Jam Operasional 

Bagi Teman Brisik yang pensaran dengan kenikmatan roti di Toko Roti dan Kue Sentral, toko roti ini beralamat di Jl. Sultan Agung No. 47, Tembaan, Kepatihan, Kec. Kaliwates, Kab. Jember, Jawa Timur. Buka setiap hari mulai pukul 05:00 sampai pukul 14:00. Bagi yang ingin kesini, karena letak Toko Roti ini berada di pinggir jalan raya, maka toko roti ini tidak memiliki lahan parkir. Kendaraan bisa diparkir di pinggir jalan samping kiri yang memang digunakan untuk parkir umum.