Travel 01 Maret 2021
Foto: Brisik.id/Syarif Pulloh Anwari
Saat akhir pekan tiba sudah menjadi keharusan untuk jalan-jalan di Kota Bandung menghilangkan penat yang setiap harinya disibukkan dengan pekerjaan atau tugas sekolah.
Selain terkenal dengan kulinernya, Bandung punya banyak amunisi tempat wisata yang seharian saja tak habis untuk disambanginya. Saat menikmati keindahan Kota Bandung tak afdol rasanya jika tak mengabadikannya dalam bentuk foto.
Kota Bandung banyak sekali tempat spot foto yang sangat instagramable dengan latar bangunan tua terutama di sekitar Braga. Salah satunya bangunan tua bernama De Majestic. Gedung ini kini digunakan menjadi gedung kesenian dan kebudayaan. Di sini, kalian dapat menyaksikan berbagai konser musik, pementasan tari tradisional maupun modern, hingga pameran berskala nasional seperti lukisan hingga barang antik.
Gedung De Majestic ini sudah ada sejak pertengahan 1920an menjelma menjadi pusat pertokoan yang sangat bergengsi jaman dulunya.
Foto : Brisik.id/Syarif Pulloh Anwari
Dulu gedung Majestic ini menjadi sarana hiburan dan yang paling terkenal adalah bioskopnya. Awal 1920an di orderlah Technisch Bureau Soenda untuk melaksanakan pembangunan. Arsiteknya Prof. Ir. Wolf Schoemaker merupakan seorang guru besar dari Technische Hoogeschool te Bandoeng (sekarang ITB) yang karya-karyanya tersebar di Bandung.
Awal berdiri gedung ini dahulu dinamai dengan nama Bioscoop Concordia karena letaknya berada di sebelah Societeit Concordia yang kini menjadi Gedung Merdeka. Concordia memiliki arti yang merupakan nama Dewa Keharmonisan dan Kedamaian Romawi Kuno. Bioscoop Concordia ini merupakan salah satu bioskop pertama di Kota Bandung.
Film pertama yang ditayangkannya adalah film asli legenda Sunda yakni "Loetoeng Kasaroeng", yang disutradarai oleh dua orang Belanda bernama G Kruger dan L. Heuveldorp serta dibintangi pemain pribumi. Film produksi NV Java Film Company ini diambil dari pantun "Si Lutung yang Tersesat". Kala itu, pantun ini tengah populer di masyarakat Sunda. Pemutaran perdananya di lakukan pada 31 Desember 1926.
Bioscoop Concordia sudah beberapa kali berganti nama menjadi Oriental Bioskop dan Bioskop Dewi. Pada tahun 2002 gedung ini alih fungsi menjadi tempat pertemuan, pameran, acara musik, dan lain sebagainya. Bangunan ini pun sempat diberi nama menjadi Asia Africa Cultural Center (AACC).
Bangunan De Majestic ini yang memiliki nilai historisnya panjang dari zaman ke zaman, masuk bangunan cagar budaya kelas A yang artinya bangunan ini harus tetap ada dan dilindungi kelestarian. Sehingga jika ingin melakukan renovasi atau ada perubahan dari sisi arsitektur bangunannya, harus lebih dulu berkonsultasi dengan tim cagar budaya.
Foto : Brisik.id/Syarif Pulloh Anwari
Kini gedung De Majestic pun pengelolaannya oleh PD Jasa dan Kepariwisataan Provinsi Jawa Barat. Lokasi gedung De Majestic berada di Jalan Braga No.1, Kecamatan Sumur Bandung, Kota Bandung.
Teman Brisik saat kalian sedang jalan-jalan di sekitar Braga, bisa sempatkan dan sambangi gedung De Majestic ini. Dengan latar jalan Braga yang berasa di Eropa banget. Kalian wajib mampir ke gedung yang satu ini apalagi buat yang hobi fotografi atau sekedar selfie di pintu masuknya, dengan latar gedung yang memiliki gaya neo-klasik yang bisa kalian temui di beberapa kota besar lainnya seperti Kota Tua di Jakarta.
Jika kalian ingin bermalam di sekitar Braga, kalian tak perlu repot, tepatnya di seberang gedung De Majestic ini ada penginapan yakni Ibis Styles Bandung Braga. Untuk tarifnya sangat terjangkau kisaran Rp300.000 per malam. Cukup terjangkau bukan? Kalian bisa sambil menikmati Kota Bandung.
Tags : vintage bandung bangunan tua de majestic gedung de majestic
Artikel ini ditulis oleh :
Ranking Level
Badge | Name | Keterangan |
---|---|---|
Bronze 1 | 1-14 artikel | |
Bronze 2 | 15-30 artikel | |
Bronze 3 | 31-45 artikel | |
Bronze 4 | 45-60 artikel | |
Bronze 5 | 61-75 artikel | |
Silver 1 | 76-125 artikel | |
Silver 2 | 126-175 artikel | |
Silver 3 | 176-225 artikel | |
Silver 4 | 226-275 artikel | |
Silver 5 | 276-325 artikel | |
Gold 1 | 326-400 artikel | |
Gold 2 | 401-475 artikel | |
Gold 3 | 476-550 artikel | |
Gold 4 | 551-625 artikel | |
Gold 5 | 626-700 artikel | |
Platinum 1 | 701-800 artikel | |
Platinum 2 | 801-900 artikel | |
Platinum 3 | 901-1000 artikel | |
Platinum 4 | 1001-1100 artikel | |
Platinum 5 | 1101-1200 artikel | |
Diamond 1 | 1201-1350 artikel | |
Diamond 2 | 1351-1500 artikel | |
Diamond 3 | 1501-1650 artikel | |
Diamond 4 | 1651-1800 artikel | |
Diamond 5 | > 1800 |
Bandung {[{followers}]} Followers
Hotel bintang 3 dengan tampilan unik menggunakan barang daur ulang.
18 Sep 2021
Kedai ini tersembunyi di dalam gang dengan dekorasi nuansa lawas di dalamnya.
16 Sep 2021
Kedai kopi yang sudah menemani warga Bogor sejak tahun 2018.
24 Agt 2021
Menikmati makanan dan minuman yang rasanya juga jempolan.
24 Juni 2021
Cafe ini menawarkan pemandangan alam berupa hamparan sawah yang luas serta pemandangan Gunung Merapi.
16 Mei 2021
Jalur pendakian via Perantunan menggeser predikat jalur pendakian via Mawar sebagai jalur favorit.
26 April 2021
Merasakan makanan khas Negeri Gajah Putih di Cirebon.
11 Juli 2021
Telah ditampilkan dalam sebuah peta yang dibuat pada 1922.
18 September 2021
Sebuah rumah di Tangerang yang dijadikan tempat santai menikmati kopi.
18 September 2021
Tak perlu capek-capek di perjalanan dan hemat ongkos perjalanan.
18 September 2021
Gardu pandang yang menawarkan pemandangan pesona alam Kabupaten Kendal.
18 September 2021
Kedai kopi terasa teduh karena pepohonan hijau yang tumbuh di sekitar lokasi.
18 September 2021
Masjid Besar Hizbullah didirikan pada 1907 di atas tanah wakaf milik KH Maksum.
18 September 2021