Lapor! Satu Bakso Granat Siap Disantap, Komandan!!

Bakso, bakso, dan bakso!! Ya kuliner yang satu ini nampaknya sudah menjadi bagian dari kehidupan kuliner setiap warga negara yang ada di negeri ini. Tidak bisa dipungkiri ada banyak sekali orang yang menjajakan bakso mulai dari yang menggunakan gerobak sampai dengan penjual yang mempunyai tempat sendiri alias warung atau gerai sendiri.

Bakso sendiri adalah kuliner yang memiliki bahan dasar seperti daging sapi, tepung kanji, telur, garam, es batu, dan bahan2 lainnya. Cara pembuatannya sendiri pun terbilang cukup mudah yakni campurkan semua bahan ke dalam satu tempat kemudian diadon dan dari adonan tersebut dibentuk dengan cara ambil adonan menggunakan tangan kemudian diremas sampai keluar adonan daging berbentuk bulat. Membuat kuahnya juga terbilang lumayan mudah karena hanya menggunakan tulang sapi yang dicampur dengan bumbu, garam, dan gula. Di masing-masing daerah yang ada di Indonesia memiliki ciri khas sendiri dalam bakso yang dijajakan baik itu dari konsep warungnya ataupun dari ukuran bakso yang disajikan.

Bicara soal konsep unik dari warung atau gerai penjaja bakso, di Palembang sendiri terdapat satu gerai yang cukup unik dan gerai itu bernama Warung Bakso Granat Mas Azis.

Foto: Brisik.id/Angga Nugraha

Warung Bakso Granat Mas Azis adalah salah satu warung atau gerai bakso yang ada di kota Palembang yang memiliki konsep yang unik dikarenakan tema dari warung atau gerai ini adalah serba berbau militer. Warung bakso ini dinamai sesuai dengan nama yang punya yakni Mas Azis.

Mas Azis sendiri memiliki cita-cita ingin menjadi seorang tentara namun apa daya tidak kesampaian. Walaupun cita-citanya menjadi seorang tentara tidak tercapai, Mas Azis tidak menghentikan langkahnya dan akhirnya beliau memiliki ide untuk membuka suatu tempat usaha yang beda dari tempat usaha yang lain dan membuat bakso menjadi pemeran utamanya.

Beliau membuka sebuah warung bakso yang bertemakan militer mulai dari nama gerainya sampai ke menu makanan yang ada di dalamnya. Warung atau gerai pertama yang dibuka oleh Mas Azis sendiri berlokasi di Jl. Inspektur Marzuki, Siring Agung, Ilir Barat I, Kota Palembang dan sekarang Mas Azis sudah memiliki satu gerai lagi yang berlokasi di Jl. Srijaya Negara, Bukit Lama, Ilir Barat I, Kota Palembang.

Foto: Brisik.id/Angga Nugraha

Begitu memasuki gerai, konsumen biasanya akan dipanggil dengan sebutan Komandan dan yang melayani pesanan kita disebut sebagai Prajurit. Bagi Teman Brisik yang menyukai sensasi rasa pedas maka menu seperti bakso granat menjadi pilihan yang tepat untuk disantap dikarenakan di dalam Bakso Granat terdapat cabai giling yang cukup pedas.

Untuk Bakso Granat sendiri memiliki beberapa varian seperti Bakso Granat Kecil yang dibanderol dengan harga Rp. 13500 untuk satu porsinya, sedangkan Bakso Granat Super dikenakan harga Rp. 20.500 untuk satu porsinya, lalu Bakso Granat Geprek dan Bakso Granat Taichan dijual dengan harga masing-masing Rp. 22500 seporsinya. Bagi yang bertanya apa bedanya Bakso Granat Biasa dengan Bakso Granat Geprek jawabannya adalah pada Bakso Granat Biasa cabai hanya ada di dalam bakso sementara pada Bakso Granat Geprek cabai bukan hanya terletak di dalam bakso namun ditambahkan sambal geprek ke dalam kuah baksonya.

Bagi yang merasa sambal yang disajikan terlalu sedikit bisa meminta kepada Prajurit untuk menambahkan porsi sambalnya. Terdapat beberapa menu tambahan seperti Sambal Geprek hanya dibanderol sebesar Rp. 3500 per porsinya, Kerupuk Rp. 3500, Bakso Pentol Peluru yang dibanderol sebesar Rp. 2500 per buah, dan Bakso Pentol Granat dibanderol sebesar Rp. 6500 per buahnya. 

Foto: Brisik.id/Angga Nugraha

Bagi kalian yang tidak sempat datang langsung ke gerai, kalian bisa memesan melalui aplikasi pengantar online dan tentunya dengan harga yang disesuaikan ya.

Apakah kalian tertantang untuk mencoba bakso granat di kedai yang satu ini? Gerai ini juga mengadakan promo khusus yakni jika Teman Brisik memiliki nama Azis maka boleh makan secara percuma alias gratis dengan syarat menunjukkan kartu tanda penduduk atau kartu pelajar. Buat Teman Brisik yang ingin berkunjung ke gerai ini sebaiknya tidak di waktu ibadah shalat zuhur ya karena pemesanan akan dikurangi sesaat sebelum waktu shalat.