Food & Travel 13 April 2021
Foto: Brisik.id/Maulinia
Arboretum dapat didefinisikan sebagai tempat berbagai pohon ditanam dan dikembangbiakkan untuk tujuan penelitian atau pendidikan. Pohon-pohon di tempat ini menjadi koleksi yang bisa dilihat sehingga masyarakat umum bisa mengetahui wujud dari berbagai jenis pohon.
Arboretum sejatinya merupakan miniatur ekosistem hutan. Selain untuk edukasi, juga memiliki berbagai manfaat seperti fungsi estetika yang menambah keindahan lingkungan, fungsi hidrologi sebagai daerah resapan air, dan fungsi ekologis sebagai habitat aneka jenis flora serta fauna.
Foto : Brisik.id/Maulinia
Arboretum Ir. Lukito Daryadi, M.Sc. berlokasi di Kompleks Manggala Wanabakti, Kecamatan Tanah Abang, Kota Jakarta Pusat, DKI Jakarta. Berada di tengah metropolitan sebagai bagian dari Ruang Terbuka Hijau (RTH) yang penting dalam membersihkan udara layaknya "paru-paru" bagi Kota Jakarta.
Tempat ini dibangun dengan empat tujuan yaitu menyediakan lingkungan yang sehat, aman, tenang, nyaman, dan indah. Sebagai fasilitas menjaga pohon langka, pohon hutan, dan tanaman obat. Menjaga keseimbangan penting antara lingkungan dan perkotaan terutama untuk mengolah udara kembali bersih. Serta menyediakan habitat hewan terutama burung.
Foto : Brisik.id/Maulinia
Adapun tempat ini dulu bernama Taman Hutan Persahabatan. Disebut demikian karena taman ini ada untuk memperingati Kongres Kehutanan Sedunia ke-8 di Jakarta dengan tema Forest for People.
Pada saat itu, seluruh delegasi membawa bibit dari negara mereka masing-masing dan ditanam di taman ini. Ada 96 delegasi dan 15 lembaga internasional peserta kongres yang menanam 111 pohon yang terdiri atas 52 spesies tumbuhan.
Bibit yang ditanam tersebut merupakan varietas yang khas dari masing-masing negara. Pohon-pohon itu kini telah tumbuh tinggi di dalam arboretum. Setiap lembar daunnya adalah lambang persahabatan antar-bangsa.
Taman tersebut terus dijaga dan dirawat. Menjadi sebuah hutan di tengah kota yang asri dan indah.
Foto : Brisik.id/Maulinia
Adapun tanggal 2 Agustus 2017, Presiden Republik Indonesia Ir. H. Joko Widodo melakukan peresmian Landmark Hutan Indonesia pada Puncak Hari Lingkungan Hidup yang diadakan di Arboretum Ir. Lukito Daryadi, M.Sc. Ditandai dengan penanaman satu bibit jati yang kini menjadi bagian dari koleksi arboretum.
Arboretum Ir. Lukito Daryadi, M.Sc. kini memiliki sekitar 264 pohon dari 110 spesies yang berbeda. Termasuk bunga kibut (Amorphophallus titanum) yang tergolong langka.
Dengan burung-burung yang sengaja ditangkar kemudian dilepas di sini. Setidaknya ada 135 ekor burung yang dipelihara dari jenis cucak kutilang, jalak kerbau, pleci, merbah cerucuk, tekukur, perkutut, dan jalak kapas.
Foto : Brisik.id/Maulinia
Di setiap pohon diberi informasi mengenai nama lokal dan nama ilmiah dari pohon tersebut. Informasi yang diberikan mengenai spesies dari pohon dan beberapa dibubuhi informasi lengkap mengenai daerah penyebaran, karakteristik, serta manfaatnya. Sehingga masyarakat ibu kota bukan sekadar bisa bersantai di tempat ini namun juga belajar mengenal jenis-jenis pohon.
Pada setiap pohon diberi QR code yang dapat dipindai. Sehingga kita bisa melihat informasi pohon secara digital. Diharapkan ini memberi kemudahan bagi pengunjung sebagai media pendidikan dan membentuk kecintaan terhadap alam.
Keanekaragaman hayati Indonesia adalah bagian dari kedaulatan negara. Harus dijaga supaya masyarakat memperoleh manfaat setinggi-tingginya.
Foto : Brisik.id/Maulinia
Di tempat ini juga disediakan bangku-bangku tempat masyarakat bersantai. Dilengkapi kafe yang menyediakan kopi khas Indonesia.
Tersedia jalur terapi titik refleksi kaki. Serta kolam yang menciptakan suasana yang indah dan tenang.
Dihiasi monumen kalpataru yang artistik dan indah. Menjadi perlambang kehidupan di muka bumi.
Masyarakat dapat masuk ke tempat ini tanpa biaya. Menikmati nuansa hutan pendidikan di tengah kota yang rimbun terasa sejuk. Dahan-dahan pohon tumbuh tinggi dan daun-daun menaungi.
Foto : Brisik.id/Maulinia
Stasiun KRL Komuterline terdekat adalah Stasiun Palmerah. Halte Busway terdekat adalah Halte Slipi Petamburan yang dilewati nomor 3F, 9 dan 9E. Kendaraan umum yang melintasi antara lain nomor 102, M38, AC34, AC02, dan lainnya. Sementara untuk kendaraan pribadi tersedia parkir yang luas di lingkungan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia.
Salah satu penginapan yang terdekat adalah Hotel Santika Premiere Slipi Jakarta. Hotel bintang 4 dengan fasilitas yang prima. Memiliki kamar yang nyaman, kolam renang dengan suasana asri, serta fasilitas pendukung bisnis yang elegan. Menginap di tempat ini mulai dari Rp500.000 per malam.
Tags : brisik.id m.sc arboretum ir. lukito daryadi arboretum travel taman kota taman visit jakarta jakarta kementrian lingkungan hidup dan kehutanan pohon hutan kota hutan
Artikel ini ditulis oleh : Maulinia
Setiap kamar memiliki jendela untuk melihat ibukota, selain itu tersedia beragam fasilitas lengkap mulai dari kolam renang, gym sampai tempat spa.
07 Mei 2021
Siapa sangka dulu tempat ini adalah area yang jarang sekali dikunjungi pengunjung TMII.
07 Mei 2021
Menikmati kopi sambil menikmati pameran seni di satu tempat yang sama.
05 Mei 2021
Voucher Rekomendasi
Menikmati santapan dan kopi di kafe yang instagrammable.
26 April 2021
Kedai ini menjual berbagai hidangan yang cocok untuk lidah orang Sumatera.
18 April 2021
Bukit Kedaluh atau lebih sering dikenal ?dengan sebutan Bukit Kingkong.
15 Februari 2021
Liburan dan berendam di mata air alami yang sejuk dan jernih.
29 April 2021
Fasilitas-fasilitas yang diberikan membantu wisatawan Jepang untuk beradaptasi dengan kondisi Indonesia.
05 Februari 2021
Makan bakso sambil merasakan sensasi laju kereta api di atas rel.
07 Mei 2021
Cafe ini menyuguhkan beragam kopi nusantara.
07 Mei 2021
Menggabungkan panorama gemerlapnya langit bersama dengan menikmati lezatnya ketan dengan segala topping.
07 Mei 2021
Cafe ini memiliki desain yang bisa dibilang hits, meja coklat tua, dan dinding yang didominasi warna putih lengkap dengan stiker kata-kata.
07 Mei 2021
Coffee shop modern yang patut untuk dikunjungi saat berada di daerah Kota Wisata Cibubur.
07 Mei 2021