Kuliner 29 Januari 2021
Foto: instagram/@the_lehugarden
Adalah hal wajar jika memiliki keinginan untuk pergi liburan saat diri sudah merasa jenuh dengan tuntutan pekerjaan. Tempat dengan nuansa asri adalah pilihan favorit saya saat ingin menepi dari hiruk pikuk aktivitas yang melelahkan. Rasanya, beban berat yang ditanggung beberapa waktu terangkat dan perlahan hilang begitu menyaksikan hamparan hijau yang damai.
Di Kota tempat saya tinggal, yaitu Deli Serdang. Ada salah satu spot destinasi wisata yang mengusung tema area hijau dan damai, namanya The Le Hu Garden. The Le Hu Garden awalnya adalah tempat pribadi dimana ownernya memiliki kecintaan pada tanaman. Dirinya membeli lahan luas untuk ditanami berbagai tumbuhan, khususnya tanaman tropical. Ibu Emily adalah sosok dibalik cantik dan asrinya The Le Hu Garden sekarang ini, dirinya yang menata dan menyusun konsep taman sedemikian rupa agar maksimal saat ditampilkan keindahannya.
The Le Hu Garden mulai dibuka untuk umum ketika salah seorang kerabat Ibu Emily mengunggah gambaran isi The Le Hu Garden ke sosial media. Antusiasme tidak terduga datang dari masyarakat umum yang penasaran dan menyampaikan ingin berkunjung. Dimulai dari sana lah, Ibu Emily mengiyakan The Le Hu Garden untuk bebas didatangi, setelah sebelumnya melakukan renovasi.
Foto: instagram.com/the_lehugarden
Saat ini, The Le Hu Garden mengelompokkan areanya menjadi tiga bagian, yaitu bagian bawah dimana pengunjung bisa menjumpai tambak dan danau yang penuh dengan ikan-ikan, lalu ada bagian tengah yang menyuguhkan panorama hijau nan asri karena diisi dengan beragam tumbuhan, dan bagian atas yang merupakan area favorit wisatawan karena dilengkapi dengan spot-spot menarik untuk berfoto ria dan mencicipi kuliner.
Ketika berada di area danau dan tambak, pengunjung bisa menyewa perahu kecil untuk menyusuri danau di sana sambil memberi makan ikan-ikan yang langsung bergerombol ketika dilempari pakan. Untuk Teman Brisik yang suka memancing bisa menyalurkan hobinya dengan mengunjungi tambak dan memancing di sini.
Beralih ke area tengah, pengunjung bisa menikmati pemandangan hijau sembari belajar lebih dalam mengenai tumbuh-tumbuhan. Tidak hanya tanaman hias, tumbuhan langka pun bisa dijumpai di sini.
Foto: instagram.com/the_lehugarden
Saat berada di area atas, pengunjung pasti tidak sabar untuk mengeluarkan kamera dan ponsel, menangkap dan mengabdikan panorama di The Le Hu Garden. Area ini menyuguhkan nuansa asri yang berbeda-beda lantaran owner membaginya menjadi taman dengan subwilayah. Ada taman Jepang berhiaskan Torii (gerbang khas Jepang) berwarna merah, ada taman Jawa dengan furnitur kayu kecoklatannya, serta taman Bali yang ditandai dengan kain bermotif kotak hitam dan putih yang dililitkan di batang-batang pepohonan.
Di area ini juga pengunjung bisa mencicipi kuliner ala The Lehu Garden. Untuk pengunjung yang ingin bersantap ringan bisa mampir ke The Le Hu Garden Park & Restaurant, sementara untuk yang ingin makan berat dan beramai-ramai dengan anggota keluarga bisa singgah ke area saung-saungnya.
The Le Hu Garden terletak di Jalan Pendidikan, Kecamatan Deli Tua, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara. Selain menggunakan transportasi pribadi, Teman Brisik bisa menggunakan transportasi umum seperti Bus Mebidang (Medan-Binjai-Deli Serdang) juga becak motor khas Sumatera Utara. Tarif masuk ke dalam The Le Hu Garden dipatok dengan harga Rp20.000, khusus untuk masuk dan berkeliling di sekitarnya saja. Sementara untuk makan dan sewa perahu, harus mengeluarkan budget tersendiri lagi.
Dengan jam buka terbatas dari pukul 10.00 WIB – 18.00 WIB setiap hari, pengunjung yang berasal dari luar kota atau berniat singgah lebih lama tidak perlu khawatir karena bisa menginap di penginapan di dekat The Le Hu Garden. Berjarak 3-5 km, temukan penginapan dengan pelayanan bintang tiga seperti Bua Guesthost atau Menara Lexus yang mematok tarif berkisar 150.000 – 350.000 per malam.
Tags : wisata the le hu garden taman tropical deli serdang
Artikel ini ditulis oleh :
Ranking Level
Badge | Name | Keterangan |
---|---|---|
Bronze 1 | 1-14 artikel | |
Bronze 2 | 15-30 artikel | |
Bronze 3 | 31-45 artikel | |
Bronze 4 | 45-60 artikel | |
Bronze 5 | 61-75 artikel | |
Silver 1 | 76-125 artikel | |
Silver 2 | 126-175 artikel | |
Silver 3 | 176-225 artikel | |
Silver 4 | 226-275 artikel | |
Silver 5 | 276-325 artikel | |
Gold 1 | 326-400 artikel | |
Gold 2 | 401-475 artikel | |
Gold 3 | 476-550 artikel | |
Gold 4 | 551-625 artikel | |
Gold 5 | 626-700 artikel | |
Platinum 1 | 701-800 artikel | |
Platinum 2 | 801-900 artikel | |
Platinum 3 | 901-1000 artikel | |
Platinum 4 | 1001-1100 artikel | |
Platinum 5 | 1101-1200 artikel | |
Diamond 1 | 1201-1350 artikel | |
Diamond 2 | 1351-1500 artikel | |
Diamond 3 | 1501-1650 artikel | |
Diamond 4 | 1651-1800 artikel | |
Diamond 5 | > 1800 |
Medan {[{followers}]} Followers
Keindahan alam berupa persawahan yang membentang dan dikelilingi Perbukitan Menoreh.
25 Jul 2021
Curug setinggi 75 meter ini menawarkan keindahan dan kesejukan alam yang memukau.
25 Jul 2021
Tempat ini menjadi lokasi studio syuting Film ternama seperti Habibie Ainun 3,Bumi Manusia, hingga The Untold Love Story.
24 Jul 2021
Salah satu spot wisata yang belakangan ini menjadi hits dikalangan anak muda dan para pecinta alam di Balikpapan.
22 Juli 2020
Tempat penghasil tanaman organik dan sebagai destinasi eduwisata.
26 Agustus 2020
Keindahan alam berupa persawahan yang membentang dan dikelilingi Perbukitan Menoreh.
25 Juli 2021
Tempat makan ini memiliki konsep alam, natural, dimana meja dan kursi berbahan dasar kayu jati juga dinding-dinding yang terbuka dari bambu pilihan.
25 Juli 2021
Menyajikan panorama Kabupaten Wonosobo dari kejauhan.
25 Juli 2021
Tarian ini biasa dilakukan untuk menyambut musim panen padi.
25 Juli 2021