Sensasi Berkemah di Talaga Bodas, Serasa Danau Milik Sendiri

Indonesia adalah surga gunung berapi. Tak sedikit di antara gunung-gunung itu yang memiliki danau vulkanik. Letak danau yang berada di sekitar puncak gunung jadi daya tarik tersendiri. Terlebih, warna air danau yang putih kehijau-hijauan karena proses vulkanik jadi potret alam yang seru untuk dinikmati.

Salah satunya adalah danau vulkanik Talaga Bodas di Kabupaten Garut, Jawa Barat. Danau vulkanik di ketinggian 1.512 mdpl ini ramai dikunjungi oleh wisatawan setiap harinya. Penasaran apa saja yang bisa kamu lakukan di tempat wisata danau vulkanik Talaga Bodas? Scroll terus ke bawah ya!

Foto: Brisik.id/Ferdy

Dibuka oleh Pemerintah Kolonial Belanda

Tak banyak yang tahu kalau ternyata aktivitas wisata di Talaga Bodas sudah ada sejak zaman Belanda. Sejak awal abad ke-19, pemerintah kolonial Belanda meresmikan sejumlah tempat wisata di Garut, termasuk Talaga Bodas. Danau vulkanik ini pun seketika mulai banyak dikunjungi oleh turis-turis Eropa.

Usai kemerdekaan, kawasan Talaga Bodas berstatus Taman Wisata Alam (TWA) sejak 1978. Beberapa tahun belakangan ini, berbagai macam fasilitas penunjang wisata pun terus dilengkapi. Mulai dari perbaikan akses jalan, pos tiket, warung-warung, titik selfie, toilet, musala, area kemah hingga tempat pemandian air hangat.

Foto: Brisik.id/Ferdy

Area Wisata Talaga Bodas ini sangat luas, yaitu mencapai 23,85 ha. Sejauh mata memandang, kamu bakal menyaksikan hutan dan puncak-puncak perbukitan. Lantaran masih terjaga keasriannya, tak jarang kamu bakal menyaksikan hewan-hewan di sekitar hutan. Terutama berbagai jenis burung hingga kera yang bergelantungan dari pohon ke pohon.

Wisatawan juga bisa melakukan berbagai macam aktivitas di Talaga Bodas. Mulai dari piknik bareng keluarga, trekking, hunting foto, berendam air hangat, berkemah hingga sesi foto pre-wedding. Kalau cuma mau jalan-jalan, kamu bisa mengikuti trek setengah mengelilingi danau sampai ujung, yaitu di sebuah air terjun kecil.

Foto: Brisik.id/Ferdy

Sensasi Kemah di Talaga Bodas

Talaga Bodas bisa jadi alternatif buat kamu yang hobi berkemah. Pasalnya, kalau berkemah di sini, kamu tak perlu mendaki berjam-jam seperti di gunung pada umumnya. Lokasinya yang mudah diakses bikin kamu bareng keluarga atau teman-teman bisa langsung menikmati sensasi berkemah ceria.

Area kemah yang disediakan oleh pengelola Wisata Talaga Bodas ada di dekat pemandian air hangat. Tanah lapang di area yang cukup luas ini bisa menampung banyak tenda. Selain itu, dari area ini kamu juga bisa dengan mudah mengakses air bersih, toilet, kolam rendam dan musala saat sedang berkemah. 

Foto: Brisik.id/Ferdy

Berkemah di sini bakal bikin kamu punya pengalaman tak terlupakan. Warna air danau yang putih kehijau-hijauan tampak berkilau seolah memantulkan sinar matahari. Aktivitas kemah dengan latar belakang danau dan perbukitan di sini bisa jadi konten ciamik buat dipajang di akun sosial media kamu serasa danau milik sendiri.

Saat mau berkemah, pastikan kamu melengkapi semua peralatan yang dibutuhkan. Mulai dari tenda double layer, alat masak serta makanan sendiri, sleeping bag, senter hingga peralatan pribadi seperti jaket, jas hujan dan obat-obatan. Sebab, pihak pengelola sejauh ini belum menyediakan penyewaan alat-alat kemah dan juga tak ada warung di sekitar danau. 

Waktu yang paling tepat untuk mulai berkemah adalah pada pagi hari saat langit sedang cerah. Selain menghindari hujan yang terkadang turun menjelang sore, kamu jadi punya banyak waktu untuk berkeliling. Sementara saat menjelang malam, suhu di Talaga Bodas bakal terasa sangat dingin. Biasanya wisatawan yang berkemah bakal menyalakan api unggun atau memasak untuk menghangatkan tubuh.

Foto: Brisik.id/Ferdy

Menuju Wisata Talaga Bodas

Kawasan Wisata Talaga Bodas berada di Desa Sukamenak, Kecamatan Wanaraja, Kabupaten Garut dengan jarak sekitar 25 km pusat kota. Kamu bisa naik kendaraan umum maupun pribadi berupa motor dan mobil kapasitas 4-6 orang untuk berkunjung ke sini.

Kalau naik kendaraan umum dari luar kota, kamu bisa pilih bis atau kereta. Kalau kamu naik bis, kamu bisa turun di Terminal Guntur dan naik angkutan kota (angkot) warna putih merah dengan nomor trayek 07 jurusan Terminal Guntur-Wanaraja. Sementara kalau naik kereta, kamu bisa turun di Stasiun Cibatu dan naik angkot warna kuning hijau jurusan Malangbong Cibatu - Terminal Guntur.

Membayar ongkos sekitar Rp5.000 sampai Rp7.000, kamu bisa turun dari angkot di pertigaan menuju ke Jalan Talaga Bodas. Perjalanan bisa kamu lanjutkan menggunakan jasa ojek pangkalan dengan ongkos sekira Rp30.000. Total waktu tempuh dari terminal ataupun stasiun hingga ke lokasi bisa sampai 1,5 jam berkendara.

Sedangkan kalau kamu pakai kendaraan pribadi dari pusat kota Garut, kamu bisa langsung menuju Jalan Jend. Achmad Yani Timur hingga pertigaan Talaga Bodas. Mulai dari titik ini, jalanan bakal lebih menantang dengan tanjakan dan kelokan tajam. 

Berkunjung ke Wisata Talaga Bodas di hari biasa, wisatawan domestik dikenai karcis masuk sebesar Rp7.000 dan hari libur Rp9.500 per-orang. Sementara untuk berkemah, wisatawan dikenai karcis Rp7.500 per-malam. Kalau kamu naik kendaraan pribadi berupa sepeda motor, karcis parkirnya sebesar Rp5.000 untuk hari biasa dan Rp7.500 di hari libur. Sedangkan untuk parkir mobil, dikenai karcis Rp10.000 di hari biasa dan Rp15.000 di hari libur.

Usai membayar di pos tiket, kamu bisa melanjutkan perjalanan ke lokasi danau vulkanik Talaga Bodas dengan berjalan kaki sejauh kurang lebih 1 km. Tapi kalau ingin lebih praktis, kamu bisa pakai jasa ojek yang tersedia di pintu masuk area wisata ini dengan ongkos Rp10.000 saja. Sebab, mulai dari pos tiket, kendaraan pribadi tak diizinkan masuk hingga lokasi danau.