Travel 19 September 2021
Foto: tripadvisor.com
Museum tak melulu menyimpan segala sejarah, ada pula yang menampilkan keunikan tersendiri. Pernah dengar museum fashion? Ada loh museum yang menyimpan ribuan koleksi busana. Bicara dunia mode pasti identik dengan sesuatu yang glamour. Sudah pasti museum ini menampilkan koleksinya yang menawan. Bukan hanya isinya, arsitektur dan interior museum ini pun sangat artistik. Kerennya lagi, bukan hanya busana saja yang dipamerkan di sini, banyak pula koleksi seni lainnya yang mengagumkan. Kalau Teman Brisik hobi jalan-jalan ke tempat yang menawarkan keindahan wajib ke museum bak istana ini.
Museum Perancang Busana Ternama
Nama museum unik ini sesuai dengan pemiliknya atau si tuan rumah yaitu Harry Darsono. Di Indonesia, nama Harry Darsono termasuk perancang busana ternama. Dalam museum ini tersimpan seluruh karya terbaik hasil rancangan Harry Darsono. Rancangannya yang paling terkenal yaitu adibusana/haute couture. Tak sembarangan, rancangan tersebut dibuat untuk kalangan elit seperti Lady Diana, Ratu Elizabeth II, Putri Sirikit dari Thailand dan Ratu Rania dari Yordania.
Foto: jakarta-tourism.go.id
Awalnya museum ini adalah sebuah keinginan Harry sedari kecil untuk menampilkan koleksi rancangan pribadinya dan impian itu mampu ia wujudkan. Sudah berdiri cukup lama sedari tahun 1996. Tak main-main rancangannya yang ada di museum ini telah dibuat sejak tahun 1970 hingga saat ini. Gedung museum ini terlihat mewah karena arsitekturnya bergaya Eropa menyerupai kastel.
Foto: tripadvisor.com
Adanya museum fashion ini bisa dibilang cukup langka di Indonesia. Uniknya lagi, saat kamu berada di museum ini ada peraturan khusus, selain tidak boleh berkomunikasi dengan dunia luar selama kunjungan, kamu harus mengganti alas kaki dengan menggunakan sandal. Alasannya karena Harry merasa terganggu dengan suara langkah kaki yang berbunyi dari sepatu. Hal tersebut diungkapkannya karena ia mengidap gangguan pemusatan perhatian dan hiperaktivitas (Attention Deficit Hiperactivity Disorder/ADHD). Selain itu, para pengunjung juga diminta berpakaian santai warna polos dengan tanpa motif.
Karya Elegan dan Klasik yang Go International
Mengunjungi museum eksklusif ini akan mengenalkanmu pada perjalanan karier Harry di dunia seni. Untuk tiket masuknya sebesar Rp185.000 per orang. Terlihat cukup mahal ya, eits jangan salah harga tersebut sangat layak karena selain sesuai dengan isi museum, dari biaya tersebut akan didonasikan kepada beberapa yayasan sosial dan amal milik Harry. Kamu pun akan mendapatkan cendera mata yang bisa dibawa pulang. Serunya lagi, kita juga bisa mencoba beberapa koleksi yang ada di museum ini. Tapi hanya beberapa rancangan saja yang diperkenankan untuk dicoba. Koleksi yang biasa dipakai pengunjung, setiap beberapa bulan sekali selalu diganti dengan koleksi lainnya. Ada tiga lantai yang membuatmu terpesona saat menjelajahinya.
Foto: facebook.com/nuniek
Jika beruntung, saat Teman Brisik di dalam museum ini sang tuan rumah akan memandumu bahkan memainkan piano dan harpa dengan musik klasiknya. Terbayang kan suasananya terasa megah sekali seperti sedang menonton Opera di Eropa. Saat menyusuri koleksi dalam museum ini kamu akan melihat gaun-gaun indah elegan, pakaian adibusana, lukisan sutra, patung, topi, kursi, tea set, sulaman kostum panggung, desain perhiasan dan interior klasik. Mayoritas kostum panggung rancangannya terbuat dari sutra bergaya klasik dan kontemporer. Karya beliau memang patut diacungi jempol karena banyak yang go international.
Foto: seringjalan.com
Berkunjung ke museum ini akan mengesankanmu karena ribuan koleksi adibusana para bangsawan dunia dapat menjadi pengalaman berharga. Mana mungkin kamu tak mengapresiasi karya yang sangat membanggakan ini, bukan? Apalagi kalau kamu pencinta fashion, pasti akan menjadi inspirasi gaya busanamu atau sekedar mengedukasi dan menambah referensimu.
Kalau Teman Brisik belum mengenal sosok Harry Darsono, sekadar informasi, pria yang pernah mendapat gelar kebangsawanan Inggris ini jiwa sosialnya tinggi loh. Ia pernah menjual karpet-karpetnya yang seharga puluhan juta di hari ulang tahunnya. Karpet tersebut ia jual dengan harga miring dan hasil dari penjualannya untuk membantu anak-anak kurang beruntung yang tidak dapat bersekolah.
Kontak dan Lokasi
Sebelum kamu dapat berkunjung ke museum ini, harus membuat janji kedatangan dulu karena tak bisa sembarangan untuk mengunjunginya. Biasanya Harry akan spesial menyiapkan waktu untuk memandu pengunjung sembari menjelaskan rancangannya. Dan ingat, kita harus datang 15 menit sebelum tur dimulai. Kontak yang bisa dihubungi ada di nomor (021) 7668553 dan emailnya [email protected]. Jam operasionalnya buka setiap hari Senin sampai Jumat, pukul 10.00-12.30 dan 14.00-16.30. Supaya Teman Brisik lebih mengenal Harry Darsono dan museumnya bisa segera lihat webnya di harrydarsonocouture.com.
Alamat Museum Harry Darsono ada di Jalan Cilandak Tengah Raya No. 71 Cilandak, Jakarta Selatan. Lokasi museum tepat di belakang Mal Cilandak Town Square. Untuk sampai di sini, kamu bisa naik MRT dan turun di Stasiun Fatmawati lalu lanjutkan naik transportasi online. Penginapan terdekat dengan museum ada RedDoorz near Cilandak Town Square dengan jarak 150 m, tarifnya mulai dari Rp167.438 per malam.
Tags : brisik.id brisik busana edukasi seru artsy art fashion seni museum jakarta travel
Artikel ini ditulis oleh :
Ranking Level
Badge | Name | Keterangan |
---|---|---|
Bronze 1 | 1-14 artikel | |
Bronze 2 | 15-30 artikel | |
Bronze 3 | 31-45 artikel | |
Bronze 4 | 45-60 artikel | |
Bronze 5 | 61-75 artikel | |
Silver 1 | 76-125 artikel | |
Silver 2 | 126-175 artikel | |
Silver 3 | 176-225 artikel | |
Silver 4 | 226-275 artikel | |
Silver 5 | 276-325 artikel | |
Gold 1 | 326-400 artikel | |
Gold 2 | 401-475 artikel | |
Gold 3 | 476-550 artikel | |
Gold 4 | 551-625 artikel | |
Gold 5 | 626-700 artikel | |
Platinum 1 | 701-800 artikel | |
Platinum 2 | 801-900 artikel | |
Platinum 3 | 901-1000 artikel | |
Platinum 4 | 1001-1100 artikel | |
Platinum 5 | 1101-1200 artikel | |
Diamond 1 | 1201-1350 artikel | |
Diamond 2 | 1351-1500 artikel | |
Diamond 3 | 1501-1650 artikel | |
Diamond 4 | 1651-1800 artikel | |
Diamond 5 | > 1800 |
Jakarta {[{followers}]} Followers
Nongkrong asyik di kafe dengan minuman dan menu yang unik .
28 Jan 2022
Kolam alami dengan pemandangan elok memanjakan mata di pinggiran Sungai Lahar.
27 Jan 2022
Makanan yang bervariasi dengan harga terjangkau.
17 Februari 2021
Kedai kopi ini mengusung gerakan eco friendly
21 Mei 2021
Wisata cantik yang berubah dari tempat pembuangan sampah.
30 November 2021
Nongkrong produktif sambil baca buku di Bogor.
20 November 2021
Ada toko bukunya bernama Toko Buku Mainmain.
05 Juli 2021
Tempat makan pinggir sawah dengan panggung live music.
28 Januari 2022
Nongkrong di kafe dengan konsep retro vintage yang unik.
28 Januari 2022
Nongkrong asyik di kafe dengan minuman dan menu yang unik .
28 Januari 2022
Airnya dingin banget tidak disarankan untuk mandi.
27 Januari 2022
Seiring berjalannya waktu, keberadaan dam sekaligus dijadikan sebuah tempat wisata gratis.
27 Januari 2022