Sajian Nikmat Mi Ayam Labu Siam

Di Indonesia sudah banyak jajanan olahan mi yang bisa dengan mudah kita dapatkan dan menjadi jajanan favorit banyak orang. Selain itu, rasa yang lezat dan mudah pengolahannya membuat olahan mi banyak dimodifikasi mengikuti selera masyarakat di setiap daerah.

Awal mula terciptanya olahan mi ayam di Indonesia sebenarnya hasil dari modifikasi yang menyesuaikan olahan mi lainnya yakni bakmi yang pada dulu lebih dikenal menggunakan daging babi sebagai sajian pelengkapnya. Karena masyarakat Indonesia yang mayoritas muslim maka masyarakat menyesuaikan sajian pelengkapnya dengan mengganti sajian daging babi menjadi daging ayam yang disemur sebagai pelengkap. Dari sanalah akhirnya sajian mi ayam bisa kita kenal sampai saat ini.

Olahan mi ayam pun sebenarnya masih banyak macamnya, yang paling umum misalnya ada mi ayam jamur, mi ayam organik dan lain sebagainya. Kali ini kita akan membahas salah satu sajian unik mi ayam, yakni mi ayam labu siam.

Foto:Brisik.id/Enggar Syahbara

Mungkin untuk beberapa kalangan masih asing mendengar olahan mi ayam dengan pelengkap labu siam, namun hal ini sudah umum dikenal oleh masyarakat Desa Karanggan, Gunung Putri Kabupaten Bogor.

Kedai yang menyajikannya adalah Mie Ayam Trowongan. Kedai yang terdapat di Jl. Karanggan ini memang menjadi favorit masyarakat sekitar. Bahkan tidak jarang banyak pelanggan yang datang jauh-jauh untuk mampir dan menikmati mi ayam labu siam ini. Dengan tempat yang sederhana, Mie Ayam Trowongan banyak dikenal masyarakat karena kelezatan dan porsi ayam yang melimpah.

Nama dari kedai tersebut sebenarnya menyesuaikan dengan lokasinya yang berada dekat dengan terowongan Tol Jagorawi. Dari situlah masyarakat menyebutnya Mie Ayam Trowongan, yang sekalian diresmikan oleh pemiliknya.

Foto:Brisik.id/Enggar Syahbara

Mereka hanya menjual satu menu saja yakni mi ayam. Fokus penjual ini sebenarnya bukan tanpa sebab. Pasalnya penjual pernah menyediakan bakso sebagai menu lain di kedai tersebut, namun yang paling diminati dan banyak dibeli pelanggan tetap saja mi ayam labu siamnya.

Penjual menambahkan labu siam di olahan mi ayamnya sebenarnya hanya untuk menambahkan tekstur, namun tidak diduga efek dari cita rasa yang dikeluarkan bisa sebesar itu. Labu siam yang diolah bersamaan dengan daging ayam ini sebenarnya sederhana, namun dapat memberi kesan yang menarik karena dari segi porsi otomatis membuat penyajiannya menjadi lebih banyak.

Selain itu mi ayam ini termasuk ke dalam jenis mi ayam Jawa karena memiliki kuah yang manis dan juga kental. Degan harga Rp12.000 Teman Brisik sudah mendapatkan satu porsi mi ayam labu siam yang melimpah.

Foto:Brisik.id/Enggar Syahbara

Jam operasional kedai mulai pukul 10:00-19:00. Kedai biasanya ramai dikunjungi saat jam makan siang ataupun ketika sedang akhir pekan. Hal tersebut juga tak jarang membuat kedai tutup lebih cepat.

Secara detail lokasi Mie Ayam Trowongan ada di Jl. Karanggan, kecamatan Gunung Putri Kabupaten Bogor, dekat dengan terowongan Tol Jagorawi. Dari arah Cibinong posisi kedai ada di sebelah kanan jalan sebelum terowongan tol.