Kabupaten Kulon Progo di Daerah Istimewa Yogyakarta terkenal dengan keasrian alamnya. Potensi tersebut membuat banyak pelaku usaha kuliner tertarik untuk mengembangkan bisnis di wilayah tersebut. Akhir-akhir ini, Kulon Progo memang tengah naik daun seiring semakin terbukanya akses ke daerah-daerah yang memiliki potensi wisata.
Potensi bentang alam yang indah di Kulon Progo kemudian banyak dikombinasikan dengan wisata kuliner yang berlokasi berdekatan dengan spot wisata. Belum lama ini, tepatnya pada Februari 2021, sebuah kafe bernuansa modern bernama Terraloka dibuka di area persawahan Kulon Progo yang terkenal dengan pemandangan teraseringnya.
Buat Teman Brisik yang penasaran, lokasi tepat Terraloka berada di Jalan Raya Kaligesing, Dusun Krikil, Desa Pendoworejo, Kecamatan Girimulyo, Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta. Meski cukup jauh dari pusat Kota Yogyakarta ataupun Kota Wates, lokasi Terraloka sangat mudah diakses dengan kendaraan apa pun.
Teman Brisik akan menempuh jarak 24 km jika berangkat dari pusat kota Yogyakarta ke arah barat melalui Jalan Godean. Sesampai di Terraloka, tak perlu khawatir kalau membawa kendaraan besar, sebab tempat parkir yang disediakan cukup luas baik untuk mobil maupun motor.
Tak seperti kebanyakan destinasi kuliner di Kulon Progo yang kebanyakan berkonsep tradisional, Terraloka berani menawarkan konsep berbeda dimana konsepnya lebih kekinian. Tampil dengan gaya industrial minimalis, Terraloka mengusung konsep bangunan modern yang dikombinasikan dengan suasana yang masih kental dengan alam di sekitarnya.
Foto: brisik.id/Yusuf HarfiBangunan utama kafe sengaja dibuat semi-outdoor agar pengunjung tetap dapat merasakan segarnya udara meski berada di ruangan. Terraloka berdiri di lahan yang berundak dari sisi timur menuju barat. Di bagian sisi barat, persawahan di lahan yang lebih tinggi akan terlihat dari dalam ruangan. Sementara kalau Teman Brisik melihat ke arah timur yang lebih rendah, maka akan terlihat lanskap sawah dan perbukitan sejauh mata memandang.
Bagi Teman Brisik yang lebih suka berada di luar, area outdoor yang luas juga disediakan Terraloka agar lebih merasakan segarnya udara di tempat tersebut. Tak hanya itu, Terraloka juga memiliki fasilitas toilet serta musala yang bersih dan nyaman.
Foto: brisik.id/Yusuf HarfiDengan begitu, perjalanan yang mungkin cukup jauh, tentu akan terbayar bukan? Bahkan kalau beruntung, di waktu-waktu tertentu, Teman Brisik akan menjumpai kawanan burung kuntul yang terbang lalu-lalang bersama petani yang tengah sibuk membajak sawah.
Lalu bagaimana menunya? Meski mengusung konsep modern, bukan berarti menu yang ditawarkan Terraloka akan menguras kantong. Menu minuman yang disajikan sangat terjangkau, yakni berkisar antara Rp17.000 – 24.000 saja. Jenis minuman yang tersedia mulai dari manual brew, espresso based, latte, tea hingga jus.
Foto: brisik.id/Yusuf Harfi
Sesuai dengan tagline-nya yakni ″Coffee and Culinary Journey″, Terraloka juga menyajikan menu makanan berat yang dikuratori oleh chef bernama Jifanna Mahendra. Pilihan makanannya pun beragam, baik menu western maupun Indonesia.
Beragam olahan burger, pizza, sandwich, pasta dan sup bisa menjadi pilihan Teman Brisik apabila menginginkan makanan western. Jika lebih menyukai masakan negeri sendiri, nasi ayam, nasi sapi,atau iga bakar bisa jadi pilihan yang pas.
Tak hanya itu, ada pula menu dessert yang disediakan seperti pancake ice cream yang tak kalah menggoda. Tak perlu khawatir, seluruh menu makanan tersebut berada di kisaran harga Rp19.000 – 38.000 yang tentunya masih pas di kantong.
Terraloka buka setiap hari. Senin - Jumat, Terraloka buka pada pukul 10.00 - 22.00 WIB. Di akhir pekan buka lebih awal mulai pukul 07.00 WIB guna melayani pengunjung yang mampir setelah berolahraga di pagi hari.