Travel 13 Oktober 2021
Foto: brisik.id/Erwina Rachmi
Teman-teman ingat enggak kalau ibu kota NKRI itu sempat pindah dari Jakarta ke Yogyakarta di tahun 1946? Nah, selama Ir. Soekarno memimpin pemerintahan dari Kota Gethuk, otomatis pemerintahannya ikut pindah ke Kota Magelang yang hanya berjarak dua jam dari Yogyakarta.
Peran Kota Magelang dalam sejarah tidak berhenti di situ, Panglima Besar Jenderal Soedirman menjadikan kota kecil ini sebagai tempat menghembuskan napas terakhir. Singkat cerita, Jend. Soedirman memulai gerilya melawan Belanda pada akhir 1948 dari Yogyakarta. Walaupun sakit parah akibat TBC, beliau tetap memimpin perang bahkan dengan cara diangkat tandu.
Setahun kemudian, penyakitnya semakin parah dan memaksa Soedirman pindah ke rumah di Kota Magelang. Di rumah inilah, Panglima Besar Jend. Soedirman wafat pada 29 Januari 1950. Beliau kemudian dibawa pulang ke Yogyakarta untuk disemayamkan.
Dua puluh lima tahun sejak beliau wafat, tepatnya 1975, rumah Jend. Soedirman di Magelang dibangun menjadi Museum Sudirman oleh Mayjen TNI Soepardjo, mantan ajudan Sang Panglima Besar. Hingga kini, museum yang kini beralamat di Jl. Ade Irma Suryani No. C7, Badaan tetap gagah berdiri.
Foto : brisik.id/Erwina Rachmi
Dikelola oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Magelang, Museum Sudirman buka setiap hari pukul 08.00 sampai 15.00 WIB secara gratis. Pengunjung akan melihat langsung perabotan rumah tangga peninggalan Jend. Soedirman baik yang asli maupun replika atau foto dari peninggalan beliau yang berada di Yogyakarta.
Museum Dengan 7 Buah Ruangan
Foto : brisik.id/Erwina Rachmi
Museum Sudirman terdiri dari 7 ruangan. Ruangan pertama paling dekat pintu masuk adalah ruang tamu. Di ruangan ini terdapat satu set meja kursi tamu di tengah ruangan. Tempat ini merupakan ruangan untuk menerima tamu dari keluarga Jendral Sudirman.
Ruangan kedua adalah ruang kerja Jend. Soedirman dengan empat kursi tamu di tengah-tengah ruangan. Pada salah satu dinding, terdapat buffet kayu yang digunakan pengelola museum untuk memajang buku-buku sejarah Indonesia.
Ruangan ketiga adalah ruang dokter pribadi Jend. Soedirman. Di ruangan ini terdapat miniatur tandu yang membawa Jendral Sudirman ketika perang gerilya dalam keadaan sakit. Tandu yang asli berada di Museum II Monumen Jogja Kembali (Monjali) Yogyakarta.
Ruang keempat merupakan ruang keluarga. Ruangannya masih asli, tapi barang-barang di ruangan ini diangkut ke museum yang ada di Yogyakarta.
Ruangan kelima adalah ruang tidur Jend. Soedirman. Selain kamar, ruangan ini merupakan tempat beliau menghembuskan napas terakhirnya. Di dalam kamar terdapat tempat tidur berkelambu, kursi kayu, dan lemari baju Jend. Soedirman. Benda-benda di dalam kamar ini masih asli, hanya bantal dan gulingnya saja yang baru. Saat masuk ruangan ini hati-hati ya karena pengunjung harus melepas alas kaki.
Foto : brisik.id/Erwina Rachmi
Selanjutnya di ruang makan terdapat meja makan asli yang dahulu digunakan oleh Jend. Soedirman dan keluarganya. Terdapat juga lemari tempat penyimpanan peralatan makan keluarga. Sayangnya, peralatan makan di dalam lemari dipindahkan ke museum di Yogyakarta.
Ruangan terakhir adalah dapur. Dapur ini sekarang dialihfungsikan sebagai ruangan penyimpan meja tempat pemandian jenazah Panglima Besar Jendral Soedirman. Beliau wafat dan dimandikan di Magelang, namun makam beliau berada di daerah Semanggi, Yogyakarta.
Foto : brisik.id/Erwina Rachmi
Di area belakang bangunan museum, terdapat bangunan terpisah berisi ruangan yang dahulu ditempati para ajudan Jend, Soedirman, Soepardjo Roestam dan Tjokropranoto. Di antara dua bangunan ini dihubungkan oleh lorong beratap.
Museum Sudirman berada di lokasi strategis dengan jarak 2 km atau sekitar 5 menit dari Alun-alun Kota Magelang. Berada di depan Taman Bermain Badaan yang sering dikunjungi orang tua dan anak-anak, museum ini dekat jalan raya utama sehingga ramai dikunjungi masyarakat. Rata-rata per tahun 5.000 sampai 6.000 pengunjung mendatangi museum ini hingga tahun 2020.
Museum Sudirman mungkin hanya aktif ditinggali kurang lebih dua tahun, tapi menjadi saksi bisu wafatnya panglima terkuat yang dimiliki bangsa Indonesia. Walaupun saat ini berumur 46 tahun, bangunan dan perabotan milik Jend. Soedirman di dalam museum tetap terawat hingga sekarang. Pihak museum dan dinas terkait berusaha mempertahankan isi museum seautentik mungkin sesuai keadaan asli rumah peninggalan beliau.
Foto : brisik.id/Erwina Rachmi
Sayangnya, banyak barang dalam Museum Sudirman yang dipindahkan ke museum di Yogyakarta. Itu masuk akal karena di sanalah rumah asli Jend. Soedirman. Walaupun begitu, hal ini sedikit disayangkan karena membuat Museum Sudirman agak berbeda dari kondisi asli rumah beliau di Magelang. Terlepas dari koleksi di dalamnya, Museum Sudirman sangat wajib dikunjungi bagi teman-teman pecinta sejarah maupun mereka yang ingin lebih mengenal akhir hayat Sang Panglima Besar Indonesia.
Akomodasi Penginapan
Museum ini berada dekat beberapa hotel, seperti Edu Hotel Citra milik SMK 3 Magelang, Hotel Wijaya, Wisma Sejahtera, dan Hotel Wisata. Biaya per kamarnya berkisar dari Rp95.000 hingga Rp241.326. Akses transportasi juga mudah karena berada di pinggir jalan utama. Karena Magelang punya museum-museum lain yang menjadi saksi sejarah, wisatawan bisa banget menginap di salah satu hotel untuk berwisata sejarah.
Tags : budaya jalan-jalan wisata sejarah wisata museum sudirman travel magelang
Artikel ini ditulis oleh :
Ranking Level
Badge | Name | Keterangan |
---|---|---|
Bronze 1 | 1-14 artikel | |
Bronze 2 | 15-30 artikel | |
Bronze 3 | 31-45 artikel | |
Bronze 4 | 45-60 artikel | |
Bronze 5 | 61-75 artikel | |
Silver 1 | 76-125 artikel | |
Silver 2 | 126-175 artikel | |
Silver 3 | 176-225 artikel | |
Silver 4 | 226-275 artikel | |
Silver 5 | 276-325 artikel | |
Gold 1 | 326-400 artikel | |
Gold 2 | 401-475 artikel | |
Gold 3 | 476-550 artikel | |
Gold 4 | 551-625 artikel | |
Gold 5 | 626-700 artikel | |
Platinum 1 | 701-800 artikel | |
Platinum 2 | 801-900 artikel | |
Platinum 3 | 901-1000 artikel | |
Platinum 4 | 1001-1100 artikel | |
Platinum 5 | 1101-1200 artikel | |
Diamond 1 | 1201-1350 artikel | |
Diamond 2 | 1351-1500 artikel | |
Diamond 3 | 1501-1650 artikel | |
Diamond 4 | 1651-1800 artikel | |
Diamond 5 | > 1800 |
Magelang {[{followers}]} Followers
Tempatnya tampak gersang namun pemandangannya eksotis.
28 Nov 2021
Bergulat untuk mempererat silaturahmi.
28 Nov 2021
Tidur nyaman, dengan prokes dan fasilitas lengkap.
28 Nov 2021
Sepertinya bisa digunakan untuk memprediksi gempa.
01 Mei 2021
Museum ini menyediakan informasi seputar kedokteran dari alat kedokteran masa lalu dan ilmu kedokteran.
24 September 2021
Coffee shop ini memiliki semi bangunan dengan konsep outdoor.
03 September 2021
Menawarkan suasana hijau dan sejuk.
18 Mei 2021
Hadir sebagai kafe dengan nuansa alam karena terletak di bawah pegunungan.
31 Januari 2021
Tempatnya tampak gersang namun pemandangannya eksotis.
28 November 2021
Bergulat untuk mempererat silaturahmi.
28 November 2021
Sajian donut lezat dikemas dalam wadah cup cantik.
28 November 2021
Tempat bermain hewan peliharaan yang lengkap.
28 November 2021
Tidur nyaman, dengan prokes dan fasilitas lengkap.
28 November 2021