Eksotisnya Alam di Danau Ranu Merah

Keberadaan wisata alam menyajikan pesonanya tersendiri dan sudah selayaknya dilestarikan. Seperti danau Ranu Merah yang berlokasi di Jalan Gunung Lantung Desa Andungsari, Kecamatan Tiris, Kabupaten Probolinggo, Provinsi Jawa Timur. Warna merah di sekitar danau menjadikan wisata ini menarik perhatian wisatawan. Di sekelilingnya  terdapat deretan hutan pinus, kebun kopi dan pohon kelapa yang menjulang tinggi. Jika ingin menikmati danau Ranu Merah dari arah dekat, bisa membawa alas duduk untuk menikmati suasana sejuk di sekitar danau atau bisa juga melalui gazebo yang tersedia.

Sekilas Tentang Bias Warna di Ranu Merah

Meski mendapat sebutan Ranu Merah, sejatinya warna merah pada danau ini hanya bisa Teman Brisik temukan saat musim kemarau. Warna merah disebabkan oleh tanaman ganggang merah yang tumbuh di dalam danau. Jika musim kemarau tiba, bias warna ini akan muncul ke permukaan. Sebaliknya, jika musim hujan pertumbuhan ganggang merah tidak akan optimal sehingga warna danau kembali ke warna asalnya, yakni berwarna hijau. Jadi, jika Teman Brisik ingin menikmati warna danau yang merah pastikan berkunjung saat musim kemarau, ya!

Foto: Google Maps/Ludi anto

Untuk masuk ke area wisata, pengunjung hanya cukup membayar jasa parkir sepeda motor sebesar Rp5.000. Tak cukup hanya menikmati pemandangan danau, kamu juga bisa berkeliling danau dengan sepeda air. Cukup membayar Rp10.000 saja sudah bisa berkeliling sepuasnya. Jika khawatir mengelilingi danau, terdapat petugas yang akan memandu untuk menjaga keamanan selama mengendarai sepeda air.

Selain dijadikan tempat wisata, Ranu Merah kerap dijadikan tempat memancing bagi penduduk sekitar. Diperbolehkan membawa alat pancing dan umpan jika berniat untuk memancing di sekitar danau. Terdapat juga penjual makanan ringan di sekitar danau yang bisa Teman Brisik nikmati jika merasa lapar dan haus ketika sedang berwisata.

Selain memiliki daya tarik berupa danau Ranu Merah, Desa Andungsari juga memiliki sentra kerajinan bambu yang bisa Teman Brisik beli seperti aneka suvenir dan peralatan dapur. Jangan lupa untuk mencicipi buah manggis yang merupakan hasil pertanian unggul masyarakat sekitar. Rasanya sangat manis dan segar. Jika musim panen tiba, harganya sangat murah. Teman Brisik bisa membeli buah manggis hanya dengan harga Rp.10.000/kg.

Seiring berjalannya waktu, wisata ini sering disingkat dengan kata Rame. Bahkan papan selamat datang di wisata ini bertuliskan kata Rame. Sejak tahun 2015 dikembangkan, baru pada tahun 2018 Ranu Merah mulai mendapat perhatian serius dari pemerintah menjadi sektor pariwisata yang layak. Fasilitas seperti perahu air, akses menuju danau yang sudah di aspal hingga tersedianya toilet umum mulai dikembangkan lebih baik lagi.

Foto: Google Maps/Ludi anto

Jika Teman Brisik berasal dari luar kota dan ingin menginap, bisa memilih Hotel Kampoeng Kita. Terletak di Jalan Argopuro Raya Condong Bremi, Gading, Probolinggo. Penginapan dengan tarif Rp350.000/malam ini dengan fasilitas kamar nyaman dan suasana yang sejuk karena dipenuhi oleh pepohonan. Fasilitas lainnya juga terdapat kolam renang.