Sarapan Soto Bongko Khas Sumedang

Mendengar kota Sumedang, Teman Brisik pasti akan langsung membayangkan nikmatnya hidangan tahu yang panas serta gurihnya lontong. Walaupun identik dengan sebutan kota tahu, nyatanya Sumedang tidak hanya memiliki tahu sebagai kuliner khasnya. Di kota ini, adapula soto bongko yang tidak boleh dilewatkan.

Soto bongko merupakan sajian lontong dengan siraman kuah kari dan kecap manis. Biasanya hidangan ini diberi toping tambahan seperti tahu sumedang, tauge rebus, bawang goreng, dan kerupuk. Kuliner ini dapat dinikmati kapan saja, namun warga Sumedang menjadikan soto bongko sebagai sarapan yang mengenyangkan bagi mereka.

Gerobak soto bongko cukup mudah dijumpai di kota Sumedang. Di antara para penjual ini ada yang menjajakan soto bongko dengan berkeliling kota, adapula yang sudah memiliki tempat tetap. Menjamurnya penjual soto bongko di Sumedang, Teman Brisik harus dapat memilih dengan tepat agar mendapat rasa soto bongko yang nikmat dan spesial.

Foto: Brisik.id/Fitri Nur Fadilah

Nah soto bongko yang harus Teman Brisik cicipi saat berkunjung ke kota Sumedang berada tepat di seberang Klinik Medis Anugrah Mitra. Lokasinya berada di Jl. Raden Sadikin, Sumedang, Jawa Barat. Tempat ini juga tidak jauh dari hotel La diva, sekitar 190 m atau hanya perlu waktu 2 menit dengan berjalan kaki.

Soto bongko ini buka setiap hari saat pagi, yaitu mulai pukul 06.00 WIB hingga persediaan soto bongko habis. Oleh karena kuliner khas Sumedang yang cocok untuk sarapan, Teman Brisik tidak boleh terlalu siang mengunjungi soto bongko ini agar tidak kehabisan.

Foto: Brisik.id/Fitri Nur Fadilah

Dalam gerobak soto bongko, Teman Brisik akan melihat adanya lontong berukuran cukup besar yang merupakan ciri khas dari soto bongko. Lontong tersebut akan penjual potong dadu berukuran sedang. Tumpukan lontong kemudian disiram dengan kuah kari panas yang tidak terlalu kental. Campuran lontong dan kuah kari selanjutnya akan diberikan kecap manis dan taburan bawang goreng untuk menambah cita rasa soto bongko. Tidak lupa hidangan ini diberikan rebusan tauge, tahu sumedang dan kerupuk sebagai pelengkap.

Selain soto bongko, Teman Brisik dapat mencicipi lezatnya kupat tahu yang dijual di tempat ini. Bukan merupakan makanan khas Sumedang seperti soto bongko, namun kupat tahu ini cukup menjadi favorit warga Sumedang. Penyajian kupat tahu tidak jauh berbeda dengan soto bongko. Berisi lontong, potongan tahu Sumedang, rebusan tauge, kecap, dan taburan daun bawang. Namun, bukan disiram penuh dengan kuah kari, kupat tahu ini menggunakan saus kacang yang gurih sebagai kuahnya.

Foto: brisik.id/Fitri Nur Fadilah

Harga untuk satu porsi soto bongko dan kupat tahu yang mengenyangkan adalah Rp8.000. Adapun dengan menambah Rp2.000 akan mendapatkan telur puyuh sebanyak empat buah yang lembut dan menyehatkan sebagai toping. Jangan lupa, bagi pencinta pedas, dapat menambahkan sambal untuk menambah cita rasa soto bongko ataupun kupat tahu.

Teman Brisik dapat menyantap soto bongko atau kupat tahu langsung di tempat atau dibungkus untuk dibawa pulang. Di tempat ini, disediakan tiga buah kursi untuk pelanggan yang ingin sarapan pagi sambil berbincang dengan penjual yang ramah. Atau dapat menikmati hidangan di dalam mobil pribadi yang dapat diparkir di seberang jalan tidak jauh dari gerobak penjual. Jangan khawatir, akan ada segelas teh panas gratis bila makan di tempat.