Kuliner 18 Februari 2022
Foto: Instagram.com/openaire.smg/
Satu kata yang paling ditunggu-tunggu menjelang tanggal merah. Liburan! Siapa yang tidak setuju kalau waktu luang harus dimanfaatkan sebisa mungkin untuk membahagiakan diri. Untung-untung mencari kesempatan dalam kesempitan. Namun terkadang ekspektasi yang sudah diatur, harus begitu saja gugur. Kendala waktu hingga alasan lain yang menghambat rencana liburan adalah bagian yang paling bikin kesel saat merencanakan liburan. Ujung-ujungnya berakhir bad mood dan pikiran menjadi kalang kabut.
Daripada kamu gagal liburan, lebih baik manfaatkan waktu untuk pergi ke tempat terdekat agar perasaanmu sedikit tenang. Salah satunya yang bisa kamu kunjungi adalah Openaire. Resto yang suguhkan versi lain bali ini ada di Semarang. Rencana liburan yang gagal setidaknya bisa tergantikan. Selain bisa merasakan sensasi liburan ala Bali, Openaire ini juga mudah untuk dijangkau. Jadi tidak ada alasan lagi untuk menunda waktu bersenang-senang.
Alamat
Openaire terletak di JL. Marina Raya No. 88, Kota Semarang. Resto ini juga berdekatan dengan wisata Pantai Marina. Suasana pesisir yang terik membuat dahaga semakin kering, tentu hal ini dapat dibasmi dengan segera berkunjung ke Openaire. Kamu bisa melihat kawasan Openaire ini sebelum Rajawali Square yang iconic. Cukup melihat ke arah kiri jika dari arah Madukoro, tentu dengan space yang luas membuat Openaire tidak terlewatkan oleh pandangan.
Foto : instagram.com/omndutsukamakan
Sudut Bali Yang Asri
Tumpukan pohon hijau berpadu putih susu pada setiap bangunan menjadi serangkaian apik untuk memanjakan mata. Suasana Bali sungguh terasa di bagian ini. Selain menyambutmu dengan penampilan menawan, Openaire memiliki segudang kejutan jika ingin menilik lebih dalam.
Ruangan luar dan bagian dalam dihubungkan oleh panorama yang tidak kalah asyik. Kamu bisa berpijak melangkah diatas dergama kayu berlapis coklat vinir dengan daun-daun yang merayap sebagai atap. Terkesan liar dan natural, namun suasananya tidak membuatmu sungkan untuk bersenda gurau. Begitulah kiranya Bali. Simbol kebebasan berbahagia antara batas spiritualitas dan realitas. Dan kini versi lain Bali ini mampir di Semarang, kamu bisa menikmati suasana yang ditawarkan tanpa rencana panjang.
Foto : instgram.com/omndutsukamakan
Selain suasana yang Bali dengan padukan konsep minimalis dan natural. Satu hal penting yang perlu kamu tahu jika mengunjungi sebuah tempat makan. Toilet, tempat sakral ini harus banget bikin kamu terpesona agar bisa posting selfie di kaca yang aesthetic. Begitu juga di Openaire, tidak mau kalah dengan tampilan luar. Toilet disini didesain khusus sehingga cahaya matahari bisa masuk menyinari ruangan. Interior seperti kaca dan detail kisi-kisi jendela juga terkesan elegan walau sederhana. Ingin pertahankan unsur natural, dibawah wastafel kamu dapat melihat tanaman kecil yang menghiasi toilet. Membuat suasana semakin segar.
foto : instagram.com/openaire.smg
Varian Menu Ala Bali
Mungkin beberapa resto hanya suguhkan penampilan saja, seolah rasa bukan hal penting lagi dalam sebuah tempat makan. Namun itu tidak berarti bagi Openaire. Pertahankan cita rasa tidak kalah pentingnya dengan menjaga eksistensinya di dunia maya. Berbagai jenis menu makanan tersedia di Openaire.
Salah satu rekomendasi yang bisa kamu coba adalah ikan bakar Jimbaran. Seporsi ikan bakar fillet, cah kangkung, dan segarnya sambal matah membuat suasana semakin Bali. Untuk menjajal menu ini, kamu cukup merogoh kocek sebesar Rp60.000. Kamu juga dapat memesan berbagai menu kopi yang ditawarkan, varian kopi-kopian berkisar antara harga Rp20.000 hingga Rp35.000.
Selain puas mengelilingi Openaire yang cukup lapang, liburan kecil-kecilan ini bisa ditutup dengan berkunjung ke Pantai Marina yang tidak jauh dari Lokasi Openaire. Sungguh lengkap rasanya menikmati liburan versi lain Bali di Semarang.
Tags : natural minimalis pantai bali resto semarang kuliner brisik id
Artikel ini ditulis oleh :
Ranking Level
Badge | Name | Keterangan |
---|---|---|
Bronze 1 | 1-14 artikel | |
Bronze 2 | 15-30 artikel | |
Bronze 3 | 31-45 artikel | |
Bronze 4 | 45-60 artikel | |
Bronze 5 | 61-75 artikel | |
Silver 1 | 76-125 artikel | |
Silver 2 | 126-175 artikel | |
Silver 3 | 176-225 artikel | |
Silver 4 | 226-275 artikel | |
Silver 5 | 276-325 artikel | |
Gold 1 | 326-400 artikel | |
Gold 2 | 401-475 artikel | |
Gold 3 | 476-550 artikel | |
Gold 4 | 551-625 artikel | |
Gold 5 | 626-700 artikel | |
Platinum 1 | 701-800 artikel | |
Platinum 2 | 801-900 artikel | |
Platinum 3 | 901-1000 artikel | |
Platinum 4 | 1001-1100 artikel | |
Platinum 5 | 1101-1200 artikel | |
Diamond 1 | 1201-1350 artikel | |
Diamond 2 | 1351-1500 artikel | |
Diamond 3 | 1501-1650 artikel | |
Diamond 4 | 1651-1800 artikel | |
Diamond 5 | > 1800 |
Semarang {[{followers}]} Followers
Menikmati kuliner khas Bali di resto yang cantik.
18 Feb 2022
Nongkrong asyik dalam cafe dengan suasana estetik.
18 Feb 2022
Kondisi tersebut tidak membuat Pantai Tanjung Barat Barombong kehilangan pesonanya.
18 Feb 2022
Kolam pemandian yang dikelilingi tebing tinggi dengan nuansa alam hijau.
29 September 2021
Puas bermain dan kuliner di tempat dengan suasana rumah joglo.
15 Desember 2021
Bisa melihat proses produksi dan belanja oleh-oleh yang tidak dijual di pasar Indonesia.
04 Juli 2021
Merasakan privasi berlibur di salah satu pulau di gugusan Pulau Seribu.
10 Oktober 2021
Disertai area permainan dengan pemandangan Gunung Penanggungan yang indah.
18 Februari 2022
Letaknya yang berada di dalam perumahan membuat Sans Kafe tidak terlalu bising dan cocok untuk melepas penat.
18 Februari 2022
Menikmati kuliner khas Bali di resto yang cantik.
18 Februari 2022
Rumah makan yang didirikan oleh Siti Hediati Soeharto atau lebih dikenal dengan nama Titiek Soeharto.
18 Februari 2022