Menelusuri Suasana Tempo Dulu Di Kampung Kawatan

Food & Travel 23 Juni 2021

Foto: Brisik.id/Zahir

Surabaya merupakan salah satu kota yang berlokasi di pesisir pulau Jawa bagian timur. Selain dikenal sebagai salah satu kota metropolitan yang sibuk, Surabaya juga menyimpan beragam pesona wisata sejarah perkotaan.

Ada beragam objek wisata bertemakan perkampungan lawas yang diyakini sudah berusia ratusan tahun, bahkan sebelum bangsa Eropa datang ke wilayah Nusantara. Salah satu kawasan kampung lawas di Surabaya yang cukup menarik dikunjungi adalah kawasan Kampung Kawatan.


Foto: Brisik.id/Zahir

Salah Satu Kampung di Wilayah Eks Keraton Surabaya
Kampung Kawatan merupakan salah satu wilayah perkampungan yang cukup tua di kota Surabaya. Lokasinya berada di sekitar kawasan eks keraton lama Surabaya. Asal nama dari kampung ini diyakini oleh sebagian berasal dari tanaman pakis yang lembut yang kemungkinan dulunya banyak ditemukan di sekitar wilayah ini.

Dahulu di Kampung Kawatan ada sebuah lapangan yang masih menjadi bagian dari kawasan Lor dari Alun-alun Keraton Surabaya. Seiring berjalannya waktu, kini Kampung Kawatan sudah berubah menjadi perkampungan yang cukup padat namun masih menyisakan suasana tempo dulu.


Foto: Brisik.id/Zahir

Banyak Terdapat Bangunan Tua
Seperti halnya kampung atau kawasan lawas pada umumnya di Kampung Kawatan sendiri juga memiliki beragam peninggalan yang usianya sudah ratusan tahun. Meski untuk peninggalan bangunan dari masa keraton hampir tidak ditemukan lagi, namun di kawasan ini masih banyak ditemukan beberapa bangunan tua peninggalan masa kolonial.

Salah satu bangunan tua peninggalan masa kolonial yang terdapat di perkampungan ini adalah Sekolah Nahdlatul Wathan (Kebangkitan Bangsa) yang berdiri pada 1916. Bangunan sekolah ini didirikan oleh Kyai Mas Mansur dan Kyai Wahab Hasbullah. Dulunya pada masa revolusi lokasi ini sempat dijadikan markas oleh pasukan laskar pejuang dan barisan rakyat pada saat melawan sekutu.

Selain itu di kampung yang terbagi hingga 10 gang kecil ini juga masih didapati beberapa rumah penduduk yang masih mempertahankan arsitektur khas tempo dulu. Menambah kesan klasik di sepanjang kawasan perkampungan ini.

Dengan beragam bangunan tempo dulu yang masih terjaga hingga kini, tidak heran jika Kampung Kawatan dijadikan sebagai destinasi wisata jelajah sejarah di Kota Surabaya. Umumnya rute yang diambil yakni di sekitaran Tugu Pahlawan hingga memasuki kawasan Kampung Bubutan lalu berlanjut di kawasan Kawatan dan Kampung Maspati.


Foto: Brisik.id/Zahir

Lokasi
Kampung Kawatan berlokasi di Kelurahan Alun-alun Contong, Kec. Bubutan. Untuk menuju ke sini dapat mengambil rute dari Jalan Pahlawan kemudian berbelok saja ke arah Jalan Tembaan lalu lurus saja hingga menemui perempatan. Lokasi kampung berada di sebelah kiri perempatan tersebut. Rute ini juga umum digunakan ketika melakukan kegiatan jelajah kota tua di Surabaya.

Di sekitar lokasi ini juga sangat mudah menemukan beragam warung yang menjual makanan. Bila Teman Brisik membutuhkan destinasi tempat menginap dapat menggunakan jasa dari Hotel OYO 614 Graha 8 Syariah di Jl. Bubutan IV No.8, Alun-alun Contong, Kec. Bubutan. Untuk tarif menginap per malamnya mulai dari Rp180.000.

Tags : surabaya kampung kawatan kawatan kampung lawas brisik.id sejarah

Artikel ini ditulis oleh :

Zahir
  

Ranking Level

BadgeNameKeterangan
Bronze 11-14 artikel
Bronze 215-30 artikel
Bronze 331-45 artikel
Bronze 445-60 artikel
Bronze 561-75 artikel
Silver 176-125 artikel
Silver 2126-175 artikel
Silver 3176-225 artikel
Silver 4226-275 artikel
Silver 5276-325 artikel
Gold 1326-400 artikel
Gold 2401-475 artikel
Gold 3476-550 artikel
Gold 4551-625 artikel
Gold 5626-700 artikel
Platinum 1701-800 artikel
Platinum 2801-900 artikel
Platinum 3901-1000 artikel
Platinum 41001-1100 artikel
Platinum 51101-1200 artikel
Diamond 11201-1350 artikel
Diamond 21351-1500 artikel
Diamond 31501-1650 artikel
Diamond 41651-1800 artikel
Diamond 5> 1800

Surabaya {[{followers}]} Followers



Berita Terkait

Food & Travel

Relief Yeh Pulu, Karya Seni Peninggalan Abad 14 Masehi di Gianyar

Relief bercerita secara garis besar tentang kehidupan masyarakat kuno dan tentang Dewa Khrisna.

26 Jun 2021

Food & Travel

Pamoksaan Sri Aji Jayabaya, Tempat Terakhir Raja Moksa atau Menghilang

Tempat ini dipercayai sebagai tempat terakhir Prabu Jayabaya atau Sri Aji Jayabaya menghilang.

25 Jun 2021

Food & Travel

Berkunjung Ke Makam Orang-orang Penting Belanda

Makam orang-orang Belanda yang pernah meninggalkan jejaknya di Indonesia.

25 Jun 2021

Voucher Rekomendasi

Njana Tilem Museum

Travel

Rp 25,000 Rp 35,000

Kamu Mungkin Tertarik

Food & Travel

Ranu Manduro, Pesona Padang Sabana Berlatar Gunung Penanggungan

Tidak perlu jauh-jauh ke Afrika untuk menikmati pemandangan sabana.

25 April 2021

Food & Travel

Wisata Koptan Ori Green, Sejuk Dipandang dan Dirasakan

Kamu akan dimanjakan dengan pemandangan alam yang meneduhkan.

27 April 2021

Food & Travel

Aneka Chinese Food di Depot Tanjung Pinang

Chinese food dengan harga terjangkau di daerah Kuta, Bali.

12 April 2021

Food & Travel

Taman Puri Saraswati, Wisata Sejarah Sekaligus Tempat Pemujaan Bagi Umat Hindu

Lokasi wisata ini memang agak tersembunyi karena letaknya yang berada di belakang Candi Cetho.

12 Juni 2021

Food & Travel

Nongkrong Di Depan Balong a'la Krisaico

Empang atau jika dalam bahasa Sunda disebut balong.

14 April 2021

Terbaru

more

Food & Travel

Medja Restaurant, Tempat Makan Mewah Yang Kekinian

Mengunjungi restoran dengan konsep Mediterania yang unik.

27 Juni 2021

Food & Travel

Telaga Biru di Gunung Kidul Sekilas Seperti Raja Ampat

Jika dilihat dari atas memang dinilai mirip spot wisata di kabupaten kepulauan di Papua Barat tersebut.

27 Juni 2021

Food & Travel

Tetebatu Garden Resort, Villa Mungil nan Unik Ditengah Alam yang Luas

Melarikan diri dari penatnya pekerjaan ke jantung pulau Lombok.

27 Juni 2021

Food & Travel

La Luna Resort, Hotel Unik Ala Gipsy yang Cocok Buat Staycation

Penginapan ini konsep ala gipsy dengan kain berwarna yang ditata begitu indah, memberikan kesan ceria.

27 Juni 2021

Food & Travel

Rela Antre Berjam-jam Demi Creamy Miso Udon di Sini

Merasakan udon autentik di daerah Blok M.

27 Juni 2021

Berita Video

more